Kopi Mpat Magelang, Kopi, Sawah, dan Mata Air yang Menyatu April 18, 2024 – Posted in: Coffee Shop, Industri Kopi – Tags:

Kopi Mpat adalah tempat ngopi di dekat candi Mendut dengan suasana yang asri. Hamparan sawah, kolam teratai, dan mata air yang mengalir merupakan kombinasi yang sempurna ketika berada disini. 

Akhirnya saya bisa berkunjung kembali ke Kopi Mpat Magelang. Ini adalah kali kedua saya datang ke tempat ini, dimana dua tahun yang lalu merupakan kunjungan saya yang pertama kalinya. Tempat yang sempurna dari Kopi Mpat adalah alasan mengapa saya harus mampir kembali.

Tepat pukul 08.15 saya sudah sampai di parkiran Kopi Mpat yang berlokasi di Ngrajek II, Mungkid, Kabupaten Magelang, dimana itu sangat dekat dengan area wisata candi Borobudur dan Mendut. Tempat parkir disini berupa area lapang yang sangat memadai dan mampu menampung mobil dan motor dengan jumlah yang banyak.

Baca juga : Candi Borobudur Bukan di DI Yogyakarta, Tetapi di Jawa Tengah

Masih seperti yang dulu. Dari area parkir, kita harus berjalan melewati pematang sawah untuk menuju lokasi. Hamparan sawah, aliran air dari mata air, dan kolam bunga teratai yang mekar dengan indah adalah pemandangan yang menakjubkan ketika kita berjalan. Sebenarnya tidak jauh untuk mencapai lokasi, tetapi saya berjalan pelan-pelan dan sesekali berhenti untuk menikmati suasana yang asri ini.

Menuju lokasi utama Kopi Mpat

Akhirnya sampai juga di area utama dari Kopi Mpat, kemudian saya menuju ke sebuah bangunan berlantai dua untuk memesan minuman. Bangunan tersebut sangat menyatu dengan suasana alam di sekitar sini, karena terbuat dari kayu dan berukuran tidak terlalu besar. Ternyata ada yang baru disini. Sebuah mesin espresso dan grinder kopi berdiri gagah di area bar, dimana itu tidak ada ketika saya berkunjung dua tahun yang lalu.

Baca juga : Mengenal Sejarah Dan Komponen Dari Mesin Espresso

Sebenarnya saya penasaran untuk mencicipi kopi dari mesin espresso tersebut, tetapi saya urungkan dan memutuskan untuk memesan secangkir kopi tubruk arabika. Untuk saya, kopi tubruk adalah pilihan yang tepat untuk dinikmati di tempat yang sangat asri ini. Setelah memesan minuman, kemudian saya bergegas keluar untuk menikmati pemandangan sekitar.

Baca juga : Mengenal Lebih Dalam Kopi Tubruk, Sajian Kopi Khas Indonesia

Saya menuju ke salah satu kolam dengan beberapa bunga teratai yang sedang mekar dan terdapat beberapa ikan dibawahnya. Suara gemericik air menambah kesejukan disini. Menikmati pagi di Kopi Mpat adalah keputusan yang tepat, Jadi wajib datang kesini untuk kalian yang banyak pikiran dan kepala tegang, hehehe. Saya yakin kalian langsung rileks.

Salah satu kolam dengan bunga teratai di Kopi Mpat

Waktu pertama kali datang kesini, pernah ada yang bercerita bahwa Kopi Mpat berdiri di area aliran sungai purba yang menuju danau purba di sekitar Borobudur. Terlepas benar atau salah, tetapi Kopi Mpat memiliki lokasi yang sangat fantastis dan memiliki tempat tersendiri bagi yang pernah mengunjunginya.

Baca juga : Terdapat Danau Purba di Sekitar Candi Borobudur

Setelah puas berkeliling menikmati pemandangan, kemudian saya menuju ke spot duduk. Disini terdapat banyak pilihan tempat duduk dan saya memutuskan untuk duduk di salah satu sudut di depan bangunan dua lantai dari kayu. Meja kursi disini ditata rapi mengikuti kontur ekosistem yang ada, sehingga terlihat lebih natural.

Salah satu spot duduk di Kopi Mpat

Mayoritas furniture disini menggunakan barang “lawasan” yang menjadikan mereka lebih berkarakter. Kopi Mpat adalah salah satu tempat ngopi yang menggunakan barang “lawas” dan ditata sangat rapi. Saya pernah Beberapa kali mengunjungi kedai kopi dengan model “lawasan” dan mayoritas berantakan. Buat kalian yang memiliki kedai kopi “lawasan” bisa mencontoh apa yang dilakukan oleh Kopi Mpat.

Baca juga : Kedai Kopi Gubuk Pentjeng, Ngopi di bangunan “lawasan”

Tidak berselang lama, kemudian kopi tubruk saya diantarkan. Ngopi pagi di Kopi Mpat adalah kenikmatan tersendiri dan tidak bisa kalian temukan di tempat lain. Sukses selalu Kopi Mpat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Salam rahayu.