Mengenal Sejarah Dan Cara Kerja Alat Seduh Kopi French Press July 30, 2022 – Posted in: Kopipedia
French Press, siapa yang tidak mengenal alat seduh manual ini. Beberapa dari kalian mungkin memilikinya untuk menyeduh di rumah. Di kedai kecil maupun coffee shop ternama, pasti juga ada alat seduh manual ini, walaupun kadang cuma sebagai pajangan.
Tidak mengherankan, karena dengan bentuknya cukup unik alat ini juga cocok sebagai pelengkap ornamen di coffee shop. Lalu siapa yang menciptakan alat seduh manual ini? Kenapa juga disebut French Press? Apakah dari Perancis?
Pertanyaan-pertanyaan yang mungkin muncul ketika membahas French Press. Nah di artikel ini kami akan membahas salah satu alat seduh manual ini.
Baca juga : Mengenal Sejarah Singkat Metode Seduh Manual Brewing
Sejarah French Press
Asal usul French Press masih menjadi misteri dan perdebatan sampai saat ini. Menurut cerita populer yang beredar, pada tahun 1850-an seorang pria Perancis sedang membuat kopi dengan cara langsung direbus bersamaan di suatu wadah di perapian terbuka. Tetapi lupa untuk memasukkan bubuk kopi ke wadah tersebut.
Akhirnya bubuk kopi baru dimasukkan dimana air yang direbus sudah mendidih. Apa yang terjadi ? Bubuk kopinya naik ke permukaan air tersebut. Karena ingin menyaringnya, dia membeli semacam jaring metal yang kebetulan dibawa oleh pedagang Italia yang sedang lewat.
Kemudian jaring metal tersebut disesuaikan dengan wadah tadi. Dengan bantuan tongkat, jaring metal tersebut ditekan sehingga bubuk kopinya turun. Cita rasa kopi yang dihasilkan ternyata enak. Bahkan menurut kedua orang tersebut (Perancis dan Italia) kopi terenak yang pernah mereka minum.
Cerita ini kemudian berkembang dimana kedua orang tersebut menjalin kerjasama dan menjual alat seduh dengan plunger (penyaring). Sebuah ketidaksengajaan yang berujung pada cara baru untuk menyeduh kopi.
Baca juga : Ukuran Gilingan Kopi (Grind Size) Dan Metode Seduhnya
French Press Dari Masa ke Masa
Desain French Press yang kita kenal sekarang ini merupakan perkembangan dari tahun ke tahun. Juga dari penemuan/patent orang-orang yang berbeda-beda. Sejarah mencatat Henri-Otto Mayer dan Jacques-Victor Delforg, dua orang berkewarganegaraan Perancis. Merupakan penemu, yang bisa dikatakan prototype awal French Press pada tahun 1852.
Untuk desain French Press yang hampir terlihat seperti sekarang ini, dipatenkan oleh orang Italia yang tinggal di Amerika Serikat. Yaitu Attilio Calimani and Giulio Moneta pada tahun 1929. Mulai sejak saat itu alat seduh ini mengalami banyak perkembangan dan paten dari beberapa orang.
Pembuatan dan desain ulang French Press yang cukup signifikan dipatenkan oleh Faliero Bondanini. Yang merupakan warga negara Italia pada tahun 1958. Alat seduh ini kemudian menjadi terkenal di Eropa, dimana waktu itu dibuat dan didistribusikan perusahaan bernama Martin S. A., dan diberi merek Chambord.
French Press Chambord memiliki desain klasik. Dimana diperkenalkan gelas kaca, tutup dari metal, dan pegangan plunger yang berbentuk bulat. Perusahaan ini juga terus memproduksi alat seduh tersebut sampai pada tahun 1991.
Baca juga : Istilah-Istilah Dalam Dunia Kopi Yang Kamu Perlu Tahu
Pada tahun itu juga perusahaan ini dibeli oleh Bodum, merupakan perusahaan alat-alat dapur dari Denmark. Yang kemudian mengganti merek French Press menjadi Bodum, tetapi tetap mempertahankan desain French Press dari Chambord.
French Press juga dikenal dengan sebutan cafetière. Di mana sebutan itu diambil dari merek French Press buatan Inggris Raya, Household Articles Ltd., yang bernama La Cafetière. Ada yang mengatakan kembaran dari Chambord, karena memang desain yang mirip antar keduanya. Keduanya mulai dikenal pada tahun 1960 an.
Kopipedia Indonesia
Bergabunglah dengan Facebook Group kami sekarang dan dapatkan informasi terbaru tentang dunia kopi!
Di era modern ini beberapa merek French Press juga bermunculan dengan bermacam inovasinya. Dua yang cukup terkenal antara lain Espro dan Rite Press.
Yang menarik adalah tipe Espro P7, memperkenalkan pot yang terbuat dari stainless (bukan kaca layaknya French Press biasa). Selain itu juga menambahkan plunger yang berbeda, dengan double filter yang lebih kecil lubang jaringnya.
Sedangkan Rite Press memperkenalkan semacam chamber yang berfungsi untuk menampung bubuk kopi yang selesai diseduh. Jadi lebih mudah untuk dibersihkan daripada French Press biasa. Selain itu juga memiliki fitur tambahan seperti termometer dan hourglass yang membantu timing menyeduh.
Baca juga : Mengenal Asal Usul Dan Cara Kerja Alat Seduh Kopi Moka Pot
Cara Kerja French Press
Alat seduh ini memiliki 3 bagian utama, pot (wadah penampung kopi dan air), plunger (penyaring) dan lid (penutup). Untuk menyeduh menggunakan French Press, semudah membuat kopi tubruk.
Cukup siapkan bubuk kopi di pot kemudian tambahkan air panas. Kemudian tutup menggunakan lid, agar suhu air tidak turun terlalu cepat. Setelah itu tunggu beberapa saat, sekitar 3-5 menit agar kopi terekstraksi maksimal. Kemudian tekan plunger ke bawah, dan tuang hasil seduhan di cangkir. Voilà, kopi seduhan menggunakan French Press siap dinikmati.
Yang menarik karena bentuk desainnya juga, French Press juga bisa digunakan membuat cold brew coffee. Selain itu juga bisa digunakan untuk membuat seduhan teh, ataupun minuman rempah. Tentu ini karena adanya plunger yang membantu mempermudah waktu penyaringan.
Alat ini juga bisa digunakan untuk frothing (mengocok) susu. Hal ini dilakukan agar susu menjadi bertekstur yang bisa digunakan untuk membuat latte ataupun cappuccino. Cara ini biasanya digunakan di kedai kopi slow bar yang menggunakan manual espresso.
Baca juga : Beginilah Tahapan-Tahapan Dalam Proses Menyeduh Kopi
Hasil Seduhan French Press
French Press merupakan alat seduh manual dengan metode immersion (direndam). Hal ini menjadikan seduhan memiliki cita rasa yang tebal dan mouthful. Selain itu juga akan sedikit berminyak dan mengandung partikel kecil kopi yang tidak bisa disaring oleh filter.
Bagi yang tidak suka kopi dengan rasa mulut sedikit berpasir (karena partikel kecil kopi), kemungkinan besar tidak akan suka hasil seduhan dengan French Press. Selain itu banyak variabel bisa dikontrol sewaktu menyeduh, seperti suhu air, ukuran gilingan dan juga brewing time. Tentu hal ini memungkinkan agar hasil seduhan sesuai preferensi pribadi.
Baca juga : 5 Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Menyeduh Kopi
Jadi siapa sebenarnya penemu alat seduh ini. Memiliki daftar yang cukup panjang orang-orang yang menciptakan ataupun menciptakan ulang. Yang pasti alat ini dibuat supaya orang-orang yang tidak memungkinkan membeli kopi keluar, bisa membuatnya di rumah.
Dan tentu saja juga banyak tips dan trik yang bisa dicari dan diterapkan untuk membuat seduhan French Press yang nikmat. Di kesempatan lain kami akan coba ulas hal ini. Silahkan berbagi pengalamannya di kolom komentar, baik menyeduh sendiri ataupun menikmati seduhan French Press di coffee shop favorit kalian.
Selalu ikuti informasi terbaru perkembangan dunia kopi bersama LUDEN. Salam rahayu.