Category: Food & Drink

  • Review Coffee Shop Sepakat Collaborative Space Magelang

    Industri kopi di daerah Magelang meningkat drastis, hal tersebut bisa dilihat dari semakin banyaknya coffee shop yang bermunculan di daerah ini. Dahulu coffee shop hanya tersebar di sekitar Magelang tengah dan Magelang selatan saja, tetapi sekarang di Magelang sisi utara sudah hadir dua pemain baru yang patut diperhitungkan.

    Yang pertama adalah Fifty-Fifty Cafe & Skatepark yang memberikan experience baru dengan skatepark nya, kemudian ada Sepakat Collaborative Space dengan konsep working space. Beberapa hari yang lalu saya sudah mengunjungi  Fifty-Fifty Cafe & Skatepark, kemudian kali ini saya berkesempatan mengunjungi Sepakat Collaborative Space.

    Berlokasi tepat di pinggir jalan raya Semarang – Yogyakarta, tepatnya berada di samping pom bensin “Sambung” dekat dengan gerbang selamat datang kota Magelang menjadikan Sepakat.Co mudah ditemukan. Lebih detailnya bisa gunakan google map dengan memasukan keyword Sepakat Collaborative Space.

    Saya menjumpai area parkir yang sangat luas ketika pertama masuk. Lahan parkir disini mampu menampung belasan mobil dan ratusan motor, sungguh ini merupakan salah satu coffee shop dengan fasilitas parkir yang nyaman dan memadai.

    Tempat Parkir Sepakat Collaborative Space
    Tempat Parkir Sepakat Collaborative Space

    Saya memarkirkan motor tepat di dekat pintu masuk kedai. Dari depan sudah bisa ditebak jika konsep bangunan coffee shop ini adalah industrial minimalist.Terdapat dua dinding yang ditata simetris dengan salah satu sisinya tertutup rapat dan sisi lainnya ditata berongga. Kemudian di tengah dinding tersebut terdapat sebuah bangunan dengan dinding kaca yang merupakan pintu masuk ke dalam coffee shop ini.

    Baca Juga : The Real Industrial Minimalist di On The Rocks Salatiga

    Sisi Depan Sepakat Collaborative Space
    Sisi Depan Sepakat Collaborative Space

    Tanpa berlama – lama saya langsung masuk ke dalam bangunan kaca tersebut. Di sini saya sangat kagum dengan konsep dan penataan ruang indoor nya. Terdapat meja bar untuk memesan menu, serta peralatan menyeduh kopi yang ditata dengan rapi dan estetik. Sebuah mesin espresso, beberapa grinder, alat seduh manual, dan beberapa single origin menghiasi meja bar yang minimalist ini. Lantai pada ruangan ini menggunakan batu yang menjadikan semakin kuat konsep modern minimalist nya. 

    Meja Bar Sepakat Collaborative Space
    Meja Bar Sepakat Collaborative Space

    Sedang menikmati indahnya ruangan ini, tiba-tiba sang barista menyapa dengan ramah. Selamat datang, ada yang bisa dibantu ? Mau pesen kopi mas, jawab saya. Barista disini sangat ramah dan menguasai produk yang ditawarkan.

    Untuk menu banyak pilihannya, mulai dari kopi, non kopi, smoothies, mocktail, snack, sampai dengan main course tersedia disini. Ada dua item menu yang membuat saya kagum, yaitu ice coffee signature dan cold brew & coffee mocktail. Saya yakin kedua lini menu tersebut hasil racikan mereka sendiri, serta tidak dapat ditemukan di coffee shop lain. 

    Menu di Sepakat Collaborative Space
    Menu di Sepakat Collaborative Space

    Ketika memilih menu saya berada diposisi yang sulit antara memilih cold brew atau coffee mocktail, karena kita semua tahu proses membuat cold brew butuh effort yang lebih sehingga menghasilkan minuman yang mantap dan disisi lain penasaran dengan coffee mocktail.

    Akhirnya saya putuskan memesan coffee mocktail dengan nama Dark N’ Stormy. Disini sudah bisa menerima pembayaran tunai dan non tunai sama seperti dengan kedai kopi pada umumnya.

    Tidak hanya ada meja bar di ruangan yang estetik ini, tetapi juga terdapat sedikit space untuk konsumen dengan meja kursi berbahan kayu di salah satu sudutnya. Tentu saja ruang disini no smoking, dan untuk kalian yang ingin merokok bisa memilih space di sisi luar dari bangunan ini.

    Indoor di Sepakat Collaborative Space
    Indoor di Sepakat Collaborative Space

    Setelah melakukan pemesanan dan pembayaran, maka saya putuskan memilih space duduk di luar karena ingin merokok. Saya keluar dari bangunan kaca lewat sisi samping untuk menuju lokasi outdoor.

    Wow, penataan outdoor disini sungguh bagus dan estetik. 

    Space outdoor dari Sepakat Collaborative Space terbagi menjadi dua pilihan, yaitu meja kursi kayu dengan atap di atasnya dan ada tempat duduk dari semen yang tanpa atap. Kedua pilihan duduk tersebut memiliki suasana dan fungsi yang berbeda, tetapi sama-sama bisa untuk merokok.

    Outdoor Sepakat Collaborative Space
    Outdoor Sepakat Collaborative Space

    Berhubung cuaca mendung dan harus menggunakan laptop, maka kali ini saya memutuskan memilih untuk duduk d meja kursi kayu yang ada atapnya. Model meja kursi disini minimalis, sehingga bisa menyatu dengan konsep bangunan. Posisi duduknya juga nyaman untuk bekerja menggunakan laptop. 

    Outdoor Sepakat Magelang
    Outdoor Sepakat Magelang

    Nah, benar sekali memilih duduk di sisi yang ada atapnya, karena tidak beberapa lama hujan turun dengan deras. Ketika asyik berselancar dengan laptop, tiba-tiba pesanan minuman saya datang. Secangkir coffee mocktail dengan kemasan yang sungguh manis diantarkan oleh sang barista. 

    Saya seruput coffee mocktail tersebut dan ternyata sungguh nikmat meskipun dinikmati pada cuaca hujan seperti ini. Minuman dingin nan segar yang dipadukan dengan sebatang rokok merupakan perpaduan yang harmonis. Kemudian saya lanjutkan berselancar dengan laptop karena tugas yang sudah menumpuk.

    Coffee Mocktail Sepakat Collaborative Space
    Coffee Mocktail Sepakat Collaborative Space

    Tugas pekerjaan saya selesai berbarengan dengan redanya hujan. Ternyata Sepakat Collaborative Space enak juga untuk bekerja menggunakan laptop. Saya tutup laptop dan berdiri menuju ke sisi outdoor yang tanpa atap. Para barista disini mulai membersihkan sisa air hujan yang membasahi kursi semen.

    Ternyata space outdoor tanpa atap tidak kalah nyamannya dengan yang ada atapnya, serta memiliki suasana yang berbeda. Duduk disini saya merasakan damai dan rileks, karena tempat duduknya ditata menyerupai taman yang minimalis. 

    Outdoor Sepakat.Co
    Outdoor Sepakat.Co

    Sungguh saya dibuat kagum dengan konsep bangunan dari Sepakat Collaborative Space, karena mereka bisa membuat bangunan yang estetik dan fungsional. Disisi lain menu disini juga sangat inovatif yang menjadikan experience baru untuk pengunjungnya.

    Space outdoor disini sangat diperhatikan, ada dua pilihan dengan fungsi dan suasana yang berbeda. Jika ingin bekerja menggunakan laptop bisa memilih space meja kursi kayu dan ada atapnya, tetapi jika ingin nyantai sendiri atau ngobrol dengan teman-teman bisa memilih duduk di bangku semen yang tanpa atap.

    Menurut saya tren bisnis kopi akan terus meningkat di semua lininya, karena kopi sudah menjadi gaya hidup di seluruh lapisan masyarakat kita. Buat kalian tidak ada salahnya untuk terjun bisnis ke industri ini, asalkan dengan perhitungan yang tepat dan referensi yang mumpuni

    Baca Juga : Tren Bisnis dan Usaha Kopi Masa Kini
    Sekian perjalanan saya, sukses selalu untuk Sepakat Collaborative Space. Sampai jumpa di artikel menarik selanjutnya, salam rahayu.

    Peta Jalan Sepakat Collaborative Space

    Coffee Shop Sepakat Collaborative Space Magelang

    Jl. Ahmad Yani, Sambung Jetis, Jambewangi, Kec. Secang, Kota Magelang, Jawa Tengah 56195

    Hari Buka: Minggu – Jumat
    Jam Buka: 11.00 WIB – 23.00 WIB
    Sabtu: 11.00 WIB – 00.00 WIB
    Kontak: 0898 8989 836
    Instagram: @sepakat_co

  • Review Singkat Coffee Shop D’Saben Coffee Ambarawa

    Ambarawa merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Semarang yang memiliki industri kopi yang semakin meningkat, hal tersebut terlihat dari terus bertambahnya roastery dan coffee shop baru bermunculan. Dikelilingi oleh hamparan perkebunan kopi “lawas” yang masih eksis dan dikelola dengan baik, menjadikan tradisi minum kopi sangat melekat di masyarakat Ambarawa.

    Baca Juga : Beberapa Tradisi Ngopi Yang Unik di Indonesia

    Kali ini saya mengunjungi sebuah coffee shop baru di Ambarawa yang bernama d’Saben Coffee yang lokasinya cukup strategis, karena dekat dengan Museum Kereta Api Ambarawa dan Benteng Willem I. Lebih tepatnya berada di komplek ruko depan RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo. Kalian bisa menemukan di Google Map dengan memasukan keyword d’Saben Coffee.

    Dinding roster unfinished serta dinding kaca berbingkai kayu adalah tampak depan dari coffee shop berlantai dua ini. Sekilas terlihat simple dan minimalis dengan pemandangan hamparan sawah yang luas berada di depannya.

    Tampak Depan d’Saben Coffee
    Tampak Depan d’Saben Coffee

    Pertama kali masuk kedai ini kita menjumpai meja bar dan kasir berada di sisi kiri, serta beberapa spot duduk yang ditata rapi di sisi kanan. Langsung saja saya menuju bar untuk memesan secangkir kopi. Terdapat mesin espresso VBM Lollo Volumetric single group yang bersanding dengan grinder Compak K3 Doser diatas meja bar ini. 

    Meja Bar d’Saben Coffee
    Meja Bar d’Saben Coffee

    Menu minuman di d’Saben Coffee tidak terlalu banyak, tetapi komplit untuk sebuah coffee shop. Untuk menu makanannya ada banyak pilihannya, mulai dari cemilan sampai makanan berat ada semua. Disini menggunakan house blend dari steam & brew karya dari koh Lukas dengan komposisi 70% arabika dan 30% robusta, jadi saya memutuskan memesan secangkir hot latte.

    Baca Juga : Kisah Koh Lukas Mendirikan Steam & Brew

    Disini sudah tersedia pembayaran tunai dan nontunai, dimana itu sudah menjadi syarat wajib untuk sebuah coffee shop di jaman sekarang. Setelah membayar, saya sempatkan duduk di salah satu spot depan meja bar. Kursinya cukup nyaman dan saya disuguhi pemandangan hamparan sawah yang sangat indah. Saya bertanya pada barista disini, mbak disini boleh ngerokok gak ? Enggak boleh mas, disIni no smoking, kalau mau merokok bisa diatas dan pemandangannya lebih bagus, kata sang barista.

    Indoor d’Saben Coffee
    Indoor d’Saben Coffee

    Diatas pemandangannya lebih bagus? ok mbak saya pindah keatas, baik mas nanti minumannya saya antar, kata si barista. Bergegas saya naik ke atas melewati anak tangga besi berwarna hitam. Wow,,,, benar kata mbak barista dibawah guman saya, Diatas sini saya disuguhi pemandangan yang lebih luas, mulai dari hamparan sawah dan beberapa gunung terlihat dari sini.

    
Outdoor Bagian Atas d’Saben Coffee
    Outdoor Bagian Atas d’Saben Coffee

    Ada beberapa spot duduk bagian atas dari d’Saben Coffee, dimana salah satu sisi terdapat atap dan di sisi lainnya tanpa atap. Untuk yang dibawah atap terdapat spot “lesehan” dengan alas rumput sintetis dan beberapa meja kursi. Kemudian yang tidak ada atap terdapat meja panjang di ujung bangunan dengan kursi yang ditata sejajar menghadap sawah serta beberapa meja kursi di tengah.

    Outdoor d”Saben Coffee
    Outdoor d’Saben Coffee

    Kali ini saya memilih duduk di spot yang tidak ada atap, karena dapat melihat pemandangan yang lebih luas serta  bisa merasakan suasana sejuk nan hangat Ambarawa sore ini. Tidak berselang lama sebuah kereta wisata melintas di belakang persawahan, sungguh ini bagus sekali. Di sisi utara terlihat gunung Ungaran dan gunung Telomoyo serta gunung Merbabu di sisi selatan.

    Outdoor d’Saben Coffee
    Outdoor d’Saben Coffee

    Sedang asyik menikmati pemandangan sore ini, tiba – tiba mbak barista datang, mas,, ini hot latte nya, kata si barista. Ok makasi mbak, saut saya. Kemudian langsung saja seruput selagi masih hangat, mantap betul rasa dari hot latte dari d’Saben Coffee.

    Sebatang rokok ditemani secangkir hot latte dan hangatnya suasana sore Ambarawa merupakan salah satu nikmat yang tiada duanya.

    Baca Juga : Sunkop Coffee, Coffee Shop Modern Minimalis di Ambarawa

    Tak terasa hot latte sudah habis tetapi masih ingin menikmati indahnya sore ini, alhasil saya turun ke bawah untuk memesan segelas ice americano. Tidak salah saya menghabiskan sore ini di d’Saben Coffee.

    Kesimpulan saya mengenai d’Saben Coffee adalah indah, karena bagi saya ini merupakan satu satunya kedai kopi di Ambarawa saat ini yang bisa menyuguhkan pemandangan yang sangat indah. Tidak hanya menjual pemandangan, tetapi coffee shop ini memiliki kualitas minuman kopi yang sungguh nikmat. 
    Sukses selalu d’Saben Coffee dan sampai jumpa di artikel selanjutnya. Salam rahayu.

    ukses selalu d’Saben Coffee dan sampai jumpa di artikel selanjutnya. Salam rahayu.

    Peta Jalan D'Saben Coffee
    Peta Jalan D’Saben Coffee

    D’Saben Coffee Ambarawa

    Warunglanang, Lodoyong, Kec. Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 50611

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 12.00 WIB – 22.00 WIB
    Kontak: 0813-9174-8413
    Instagram: @dsaben.coffee

  • Coffee Shop dan Skatepark, Fifty-Fifty Cafe Magelang

    Memiliki kontur daerah berupa pegunungan menjadikan Magelang sebagai tempat tumbuh kembangnya beberapa jenis tanaman kopi. Banyak sekali kelompok tani di Magelang yang mulai menggarap perkebunan kopi dengan serius, sehingga kualitas biji kopi yang dihasilkan juga semakin baik. Berkembangnya perkebunan kopi berbanding lurus dengan semakin banyaknya kedai kopi baru yang bermunculan, hal tersebut menandakan bahwa industri kopi di Magelang meningkat.

    Kali ini kami berkunjung ke sebuah coffee shop di Magelang yang memiliki konsep unik dan beda dari yang lain, karena tempat tersebut memiliki sebuah skatepark. Fifty Fifty Cafe and Skatepark namanya. Ngopi sambil bermain skate? Mantap bukan?

    Fifty Fifty Cafe and Skatepark berlokasi di daerah Pagiren, Jambewangi, Secang, Kabupaten Magelang. Tidak sulit untuk menemukan kedai kopi ini, karena aksesnya sangat mudah. Kalian bisa masuk ke jalan Barito II yang berada tepat di seberang pintu masuk utama RSJ  Prof. dr. Soerojo Magelang, kemudian lurus sampai mentok baru belok kiri dan coffee shop ini berada di kanan jalan. Untuk lebih mudahnya bisa gunakan Google Maps dengan memasukan keyword 50/50 ( Fifty Fifty ).

    Baca Juga : The Cabin, Tempat Ngopi Santai di Magelang

    Sesampainya di lokasi, kita langsung bisa menyimpulkan bahwa konsep bangunan kedai kopi ini adalah industrial modern minimalist. Sebuah bangunan kotak ber finishing semen expose dengan pintu kaca di tengah yang diapit dua dinding kaca besar adalah pemandangan sisi depan dari coffee shop ini, serta terdapat dinding roaster yang memanjang bagaikan pagar. Di depan pintu kaca terdapat space kecil untuk beberapa konsumen. Untuk parkir motor berada di depan sepanjang dinding roaster, tetapi untuk parkir mobil berada di bahu jalan yang akan dipandu oleh tukang parkir yang ramah.

    Baca juga : On the Rocks Coffee Salatiga, Coffee Shop Berkonsep Modern Minimalist

    Tampak depan 50.50 Cafe and Skatepark Magelang
    Tampak depan 50.50 Cafe and Skatepark Magelang

    Konsep industrial minimalist sangat kental ketika masuk ke dalam bangunan utama, karena di dalam ruangan indoor ini hanya menggunakan sedikit perpaduan warna saja, yaitu abu semen, hitam, dan coklat kayu. Di salah satu sisi terdapat dinding kaca besar yang langsung bisa terlihat area skatepark. Meja dan kursi berbahan besi dan kayu diletakan dengan sangat nyaman. Pemilihan warna, penataan dan penggunaan material bangunan sangat tepat, sehingga ruangan ini terlihat simpel dan luas.

    Indoor Fifty Fifty Cafe and Skatepark Magelang
    Indoor Fifty Fifty Cafe and Skatepark Magelang

    Langsung saja kita menuju ke meja bar yang berada di sisi ujung bangunan indoor ini. Meja bar di Fifty Fifty Cafe and Skatepark menggunakan roaster yang disusun rapi serta semen expose sebagai alas menjadikan konsep industrial minimalist nya semakin kuat. Di Atas meja bar terdapat sebuah mesin espresso double group berwarna hitam dengan logo kedai kopi ini. Selain itu juga terdapat grinder, beberapa simple sirup, dan single origin yang tertata rapi. Dinding sisi belakang bar tidak ada pajangan yang mengganggu, hanya terdapat logo yg simple menggunakan papan skate.

    Meja Bar 50.50 Magelang
    Meja Bar 50.50 Magelang

    Sesampainya di meja bar, kita disambut ramah oleh barista disini. Menu di Fifty Fifty Cafe and Skatepark sangat komplit, seperti coffee based, ice coffee, non coffee, snack, dan food. Kali ini saya menjatuhkan pilihan pada hot latte untuk sajian kopi saat ini. Cara membuat  hot coffee latte sangat mudah, tetapi bagaimana jadinya bila menggunakan mesin yang unik serta house blend yang dimiliki Fifty Fifty Cafe and Skatepark?

    Menu Fifty Fifty Cafe and Skatepark
    Menu Fifty Fifty Cafe and Skatepark

    Setelah memesan menu, kita harus membayar langsung. Seperti biasa, hampir semua coffee shop sudah menerima pembayaran tunai dan nontunai, begitu pula di Fifty Fifty Cafe and Skatepark.

    Sebelum mencari spot duduk yang nyaman, saya sempatkan ke toilet dulu. Terdapat sebuah kloset duduk didalam toilet dan tempatnya bersih. Kemudian saya keluar lewat sisi samping dan menjumpai sebuah skatepark yang sangat luas. Seketika saya hanya terdiam dan berdecak kagum, mantap sekali ini tempat. 

    Area Skatepark 50.50 Magelang
    Area Skatepark 50.50 Magelang

    Meskipun saya bukan pelaku olahraga skateboard, tetapi melihat skatepark seperti ini sungguh sangat kagum. Kita semua tahu bahwa di Indonesia sangat sedikit sekali fasilitas untuk olahraga skateboard, apalagi di daerah kota kecil. Untuk memuaskan hasrat dan hobinya, kebanyakan pemain skateboard bermain di fasilitas umum. Meskipun sebenarnya mengganggu, tetapi mau dimana lagi? Pemerintah kita juga belum bisa memfasilitasinya.

    Ketika kami berjalan jalan mengelilingi area skatepark tersebut, tiba – tiba barista disana menawari sebuah papan skate. Mas mau main ndak ? ini ada papan. Tanpa basa basi saya ambil papan tersebut dan mulai berselancar pelan. Karena tidak pro dalam bermain skate, saya cuman berseluncur kesana kemari, tetapi itu sangat puas.

    Kemudian saya sejenak istirahat di salah satu sisi area skatepark sambil menghela nafas, seru juga bermain skate. Di semua sisi skatepark bisa untuk duduk – duduk santai. Tidak lama kemudian pesanan saya datang. Mau ditaruh mana mas kopinya ? Disini saja mbak, jawab saya. Saya bertanya ke barista tersebut, mbak kok gak ada yang main sih ? Ini masih siang mas, biasanya mulai ramai yang main itu sore sampai malam.

    Hot Latte 50.50 Magelang
    Hot Latte 50.50 Magelang

    Hot latte saya sruput, wuihh mantap sekali. Kopi Latte disini sungguh enak sekali dan saya suka, tetapi kalau sambil bermain skate lebih cocok pesan minuman yang dingin. Tanpa pikir panjang saya order lagi segelas ice americano.

    Ternyata di belakang bangunan utama terdapat halaman outdoor yang cukup besar dan mampu untuk menampung banyak konsumen. Spot ini cocok untuk kalain yang dateng rame – rame dan bisa melihat para pemain skateboard beraksi.

    Outdoor 50.50 Cafe and Skatepark Magelang
    Outdoor 50.50 Cafe and Skatepark Magelang

    Kami sangat puas datang kesini, karena mendapatkan pengalaman baru dalam mengunjungi sebuah coffee shop. Selain konsep yang sangat kuat, tetapi Fifty Fifty Cafe and Skatepark juga memberikan satu sentuhan berbeda dari pada kedai kopi lainnya. Inilah yang kami salut, karena sedikit berbeda akan lebih baik daripada sedikit lebih baik. Masih ada peluang untuk kalian yang ingin membuka sebuah coffee shop, asalkan memiliki konsep yang jelas serta bisa memberikan experience yang menarik untuk konsumen.

    Baca Juga : Trend Bisnis Kopi Tahun 2022
    Sekian perjalanan kami, sampai jumpa pada artikel selanjutnya, salam rahayu. Fifty Fifty Cafe and Skatepark recommend.

    Peta Jalan Fifty Fifty Cafe Magelang
    Peta Jalan Fifty Fifty Cafe Magelang

    50/50 (Fifty Fifty) Cafe

    Pagiren, RT.29/RW.13, Pagiren, Jambewangi, Kec. Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah 56195

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 14.00 WIB – 22.00 WIB
    Kontak: 0896-5255-3697
    Instagram: @50.50.mgl

  • Review Singkat Coffee Shop Sunrise Kopi Ambarawa

    Industri kopi di Indonesia memang sedang maraknya, bahkan bisa dikatakan mungkin booming. Banyak bisnis baru bermunculan yang berhubungan dengan dunia kopi. Entah itu coffee shop, roastery, seller alat-alat menyeduh kopi dan masih banyak lagi.

    Ambarawa yang merupakan daerah kecil di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah juga ramai oleh para usahawan yang terjun ke industri kopi. Dari usaha coffee shop, roastery dan penjual alat menyeduh kopi ada di daerah ini. Meski hanya kecamatan tetapi banyak orang mudanya yang bisa dikatakan “melek kopi”.

    Yang terbaru ada coffee shop baru saja buka, nama coffee shop tersebut adalah Sunkop. Coffee shop ini berlokasi di jalan utama Ambarawa, tepatnya di Jl. Jend. Sudirman No.41, Tanjungsari, Kupang, Kec. Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 50612. Jadi bagi kalian yang datang dari luar kota, jangan khawatir tidak menemukan tempat ini. Karena meski baru buka bisa dicari di Google maps dengan keyword “sunkop”, lokasinya sesuai.

    Baca juga : Review Singkat Coffee Shop Ejaankoffie Tembalang

    Bangunan coffee shop ini terdiri dari 2 lantai dengan tema semi industrial. Begitu masuk ruangan, bagian sebelah kanan merupakan meja bar dan juga cashier. Terpampang gagah di meja bar mesin espresso Nuova Simonelli double group, didampingi beberapa alat seduh lainnya yang tertata di rak tembok. Selain itu macam-macam biji kopi bisa kalian pilih di meja ini. Semuanya tertata rapi, jadi sedap dipandang. 

    Di depan meja bar juga disediakan beberapa kursi, jadi semisal ingin ngopi sambi berinteraksi dengan barista-nya duduk di sini bisa menjadi pilihan. Lantai 1 yang temboknya didominasi warna putih juga terdapat mural yang yang cukup unik. Juga menyediakan beberapa meja kursi bagi kalian yang mungkin datang bersama teman, bisa menampung 4-6 orang per set meja. Oh ya, lantai 1 ini ruangan non smoking ya.

    Begitu datang kami disambut ramah barista yang bertugas di meja. Menunya cukup variatif dari kopi tentunya, non kopi, menu cemilan dan makanan juga lumayan banyak pilihannya. Kali ini kami memesan v60, sayangnya kali ini tinggal tersisa single origin robusta Gunung Ungaran dan robusta Gedong Songo. Selain itu kami juga memesan coffee latte, kopi susu pandan dan cemilan rondo royal (tape goreng).

    Baca juga : THE CABIN COFFEE BAR, Tempat Ngopi Paling Cozy Di Magelang

    Selesai melakukan pembayaran kami menuju toilet, toiletnya bersih juga dibedakan untuk laki-laki dan perempuan. Kami yakin cukup untuk kebutuhan “ke belakang” bagi para pelanggan. Untuk pembayaran selain menerima tunai kalian juga bisa melakukan pembayaran cashless. Sangat membantu tentu bagi kalian yang jarang membawa banyak uang cash.

    Harga di coffee shop ini cukup affordable, sebanding dengan apa yang ditawarkan. Selain dine in, tempat ini juga melayani take away, yang kalian bisa pesan secara langsung. Untuk aplikasi on line, kami coba cari di merchant nama Sunkop sudah ada tapi mungkin belum sepenuhnya melayani pesanan.

    Kami kemudian menuju lantai 2, sengaja memilih disini karena bisa ngopi sambil merokok. Tembok di lantai 2 ini dibiarkan terbuka di semua sisinya. Jadi jika melihat sekeliling akan mendapati beberapa rumah penduduk dan sedikit pemandangan di bagian belakang, lumayan. Bisa dikatakan lantai 2 ini semi outdoor, meja kursi ditata rapi. Jarak satu dengan yang lain cukup, jadi tidak begitu mengganggu, bisa untuk beberapa kelompok kecil.

    Sunkop, Coffee Shop Teranyar Di Ambarawa

    Begitu pesanan kalian selesai dibuat, pesanan tersebut akan diantar oleh salah satu waitress, jadi tinggal tunggu saja di meja kalian. Waktu menunggu pesanan dibuat relatif cepat, pas malah, mungkin karena siang itu kebetulan belum begitu ramai.

    Sunkop secara resmi mulai beroperasi dari tanggal 29 Januari 2022. Waktu operasional buka setiap hari Selasa – Minggu pukul 11.00 – 22.00, dimana libur setiap hari Senin. Space parkir bagi para pengunjung cukup banyak untuk sepeda motor. Bagi yang mengendarai mobil mungkin harus mencari tempat lain di pinggir jalan jika penuh.

    Baca juga : Ngopi Di Pinggir Sawah, Kedai Kopi Tepikota Salatiga

    Secara keseluruhan tempat ini mungkin bisa menjadi semacam working space. Dimana kami melihat tadi di lantai 1 ada beberapa anak muda yang menikmati minumannya sambi menghadap laptop. Di lantai 2 juga sudah dipersiapkan layar untuk proyektor, jadi jika ada semacam kegiatan bedah film, atau kelas-kelas kecil tempat ini cukup memadai.

    Jadi bagi kalian yang ingin menikmati kopi, atau minuman lainnya dan juga cemilan dan makanan, Sunkop bisa menjadi pilihan. Selain tempatnya sangat mudah dijangkau, menu-menu yang disajikan juga tidak mengecewakan, sesuai dengan yang ditawarkan.

    Sukses dan sehat selalu untuk Sunkop. Salam Rahayu

    Peta Jalan Sunrise Kopi
    Peta Jalan Sunrise Kopi

    Coffee Shop Sunrise Kopi

    Jl. Jend. Sudirman No.41, Tanjungsari, Kupang, Kec. Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 50612

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 11.00 WIB – 22.00 WIB
    Kontak: 0811-8778-370
    Instagram: @sunkop.ambarawa

  • Review Singkat Coffee Shop Lodji Londo Kab. Semarang

    Menikmati secangkir kopi jauh dari hiruk pikuk kota tentu menjadi pilihan bagi kalian yang harus beraktifitas di perkotaan. Ditambah udara yang segar dengan pemandangan sawah dan gunung, menjadi nilai lebih. Hal tersebut dimiliki coffee shop yang kami kunjungi kali ini, Lodji Londo.

    Coffee shop ini berlokasi di daerah Bergas, Kabupaten Semarang, tepatnya di Jl. Kaprawiran No. 98, Sidorejo. Bisa ditempuh selama kurang lebih 1 jam perjalanan dari kota Semarang. Lokasinya tepatnya masuk sekitar 1 km dari jalan utama Semarang – Solo/Jogja. Untuk lebih mudahnya bisa kalian cari lewat Google Maps dengan keyword ‘lodji londo’, titik lokasinya pas.

    Begitu sampai di lokasi, bangunan besar semacam kastil dengan menara cukup tinggi menyambut kami. Ya, benar-benar bangunan kastil seperti di Eropa pada jamannya. Menurut KBBI ‘loji’ berarti, bangunan besar, kantor atau benteng kompeni masa penjajahan Belanda di Indonesia. Mungkin dari situlah kenapa coffee shop ini menggunakan nama Lodji Londo.

    Menurut cerita dari pak Gunawan yang merupakan pemilik coffee shop ini. Konsep bangunan kastil ini untuk mengenang putrinya yang sudah meninggal pada tahun 2013 silam. Dimana putrinya mempunyai mimpi untuk punya kastil sendiri, oleh karena itu dibangunlah bangunan kastil ini.

    Selain bangunan utama yang berbentuk kastil, di mana ada beberapa spot yang bisa dipilih untuk menikmati kopi. Juga ada satu bangunan lebih kecil, juga berbentuk kastil tentunya. Yang juga difungsikan untuk para tamu dan toilet. Selain itu sebagian besar tempat duduk yang disediakan di sini adalah outdoor. Jadi jika hujan, pilihannya terbatas karena tidak ada peneduhnya.

    .

    Kami disambut dengan ramah oleh salah satu barista yang bertugas di meja cashier, “Selamat siang kak, selamat datang di Lodji Londo, ada yang bisa saya bantu ?”, begitu ujarnya. Setelah melontarkan beberapa pertanyaan dan dijawab dengan antusias. Akhirnya kami memilih menu Lodji Iced Coffee, Japanese coffee, dan Lodji snack platter.

    Lodji Iced Coffee merupakan salah satu menu signature white di coffee shop ini. Kalau sekarang mungkin lebih dikenal dengan sebutan kopi susu. Untuk Japanese coffee kami memilih menggunakan beans single origin dari Jawa Barat. Japanese coffee merupakan metode menyeduh manual menggunakan dripper dan paper filter, tetapi disajikan menggunakan es batu.

    Beans single origin di sini bisa ditanyakan langsung ke baristanya mengenai ketersediaannya. Yang kalian bisa pilih sesuai selera, biasanya ada 2-3 macam single origin dengan bermacam proses, baik itu natural atau washed. Oh ya, Lodji Londo juga punya house blend sendiri yang bisa kalian nikmati.

    Menu di Lodji Londo cukup variatif, menu kopi ada espresso based, manual brew, signature black dan juga signature white. Sementara bagi kalian yang tidak bisa menikmati kopi, juga banyak pilihan. Bisa memilih milk series, signature mocktail, blended, tea mocktail, dll. Dan untuk menu makan ada pilihan light meal, sajian nusantara, pasta la vista, dll.

    Selesai menyelesaikan pesanan kami pun melakukan pembayaran. Kami memilih membayar menggunakan cashless, jadi memudahkan bagi kalian yang tidak terbiasa membawa uang cash. Tetapi jika kalian ingin membayar secara tunai, juga sangat bisa.

    Harga di coffee shop ini juga cukup affordable, menu minuman mulai dari 10.000-30.000. Dan untuk menu makanan bisa kalian nikmati mulai dari harga 15.000-50.000. Dan semuanya sebanding dengan apa yang ditawarkan. Selain dine in, tempat ini juga melayani take away, yang kalian bisa pesan secara langsung atau lewat aplikasi.

    Kami memilih spot outdoor di bawah pohon yang cukup rindang, kebetulan siang itu cukup terik. Juga baru ada kami dan 2 kelompok lain yang juga memilih duduk di luar. Kami sudah beberapa kali main ke sini, waktu paling ramai sekitar sore pada jam 4-7. Karena di jam inilah jika beruntung dan cuaca cerah, kalian akan mendapatkan pemandangan matahari terbenam yang cukup indah.

    Begitu pesanan kalian selesai dibuat, pesanan tersebut akan diantar oleh salah satu waitress, jadi tinggal tunggu saja di meja kalian. Waktu menunggu pesanan dibuat juga relatif cepat, pas malah. Dan jangan khawatir jika mungkin pesanannya tidak sampai ke meja kalian, karena ketika dari cashier kalian akan mendapatkan nomor meja.

    Lodji Londo mulai beroperasi dari tahun 2018, tagline di IGnya pun cukup unik, #NgopiDemiInstastory. Waktu operasional buka dari jam 11.00 – 21.00, dimana setiap hari Selasa libur. Dulu sebelum pandemi tiap hari Selasa, tempat ini juga kadang dipakai komunitas yang bernama Ruang Berkembang. Merupakan wadah untuk diskusi, musik, screening film, dll.

    Ngopi Di Kastil, Lodji Londo Kec. Bergas, Kab. Semarang

    Untuk fasilitas parkir mobil dan motor juga disediakan untuk pengunjung, dan bisa menampung banyak. Ada juru parkir yang bertugas, jadi tidak perlu khawatir dipastikan aman. Sementara itu juga ada 2 toilet di tempat ini, kami yakin tidak akan sampai antre untuk memakainya.

    Jadi bagi kalian yang ingin menikmati kopi dengan udara yang segar ditambah bonus pemandangan sawah dan gunung Ungaran. Lodji Londo bisa menjadi pilihan, sejenak menepi dari ramainya kota. Atau jika memang harus menyelesaikan pekerjaan atau tugas. Di spot indoor juga tersedia terminal listrik, jadi tidak perlu khawatir baterai hp/laptop kalian habis.

    Sukses dan sehat selalu untuk keluarga Lodji Londo. Salam Rahayu.

    Peta Jalan Lodji Londo Coffee

    Coffee Shop Lodji Londo

    Jl. Kaprawiran No.98, Sidorejo, sidorejo, Kec. Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 50552

    Hari Buka: Rabu – Senin
    Jam Buka: 11.00 WIB – 21.00 WIB
    Kontak: 0896-7316-6108
    Instagram: @lodjilondo

  • On The Rocks Coffee, Tempat Ngopi Kekinian di Salatiga

    Dinobatkan sebagai kota paling toleran se Indonesia adalah pencapaian yang hebat untuk kota Salatiga, dimana pada era sekarang ini negara kita semakin turun tingkat toleransinya. Singgah sejenak di Salatiga memberikan pengalaman tersendiri untuk saya. Tentu saja ketika ada kesempatan berkunjung ke kota lain, saya pasti menyempatkan mengunjungi beberapa coffee shop, minimal satu lah.

    Baca juga : Ngopi di Pinggir Sawah Kedai Kopi Tepikota Salatiga

    On The Rocks Salatiga adalah jujukan saya kali ini ketika berada di Salatiga. Berlokasi di Jalan Osamaliki No 4, Sidorejo, Salatiga, lebih tepatnya berada di perempatan Jetis. Tidak sulit untuk menemukan kedai kopi ini, karena berada di tengah kota. Selain itu, design bangunannya sangat berbeda dari bangunan disekitarnya, dimana sekilas dari luar sangat mencolok konsep industrial minimalist, jadi lebih mempermudah untuk mengenalinya.

    Sani (LUDEN) di Depan On The Rocks Salatiga

    Baca juga : Steam & Brew Semarang, Coffee Shop Modern Minimalis ala Jepang

    Pertama masuk jujur saya kebingungan, karena di depan coffee shop tidak ada tempat parkir. Di depan pintu masuk ada tulisan parkir di samping, maklum mata saya minus, maka harus lebih mendekat untuk melihatnya. Kita diarahkan ke samping kedai kopi, tepatnya kita akan masuk ke sebuah gang dan tempat parkirnya ada disebelah kanan. Tempat parkir disini lumayan luas, cukuplah untuk menampung beberapa kendaraan konsumen.

    Tempat Parkir On The Rocks Salatiga

    Tempat parkir tersebut langsung terhubung ke bagian belakang dari coffee shop ini. Dari parkiran kita melewati beberapa spot duduk di bagian belakang kemudian ada pintu masuk ke bangunan utama atau meja bar untuk memesan menu. Sebenarnya bisa juga kita keluar berjalan melewati gang samping untuk masuk lewat bagian depan On The Rocks Salatiga. Itu cuman opsi, kalau saya lewat belakang saja, karena males ribet lewat depan.

    Kemudian saya masuk bangunan utama lewat belakang dan pertama kali yang terpintas di pikiran saya adalah tempat ini bersih dan simple. Penataan meja bar juga tepat dan pas, dimana tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil. Komposisi perbandingan meja bar dengan meja kursi konsumen sangat ideal, tidak terlalu rapat dan masih ada space.

    Bar On The Rocks Salatiga

    Di sini ada satu set sofa di dekat salah satu tembok tembok dan beberapa meja kursi kayu untuk konsumen yang ditata rapi dan elegan. Di Sisi lainnya, tepatnya di pintu masuk bagian depan bangunan ini menggunakan bahan kaca besar yang membuat pencahayaan ruangan ini semakin bagus. Di dekat kaca ditaruhlah beberapa set meja kursi, disini kita bisa melihat suasana luar atau halaman depan dari kedai ini.

    Indoor On The Rocks Salatiga

    Konsep desain bangunannya sangat kental dan terasa minimalist industrial-nya. Langsung saja saya menuju meja bar untuk memesan kopi. Menu disini terbagi dari tiga menu utama, yaitu menu kopi dengan turunannya mulai dari espresso based sampai manual brew juga tersedia, jadi kalian tinggal memilih, memang tidak ada yang lebih baik antara espresso based maupun manual brew, itu hanya masalah selera , kemudian menu non kopi yang sangat variatif dan menu makanan tentunya.

    Menu On The Rocks Salatiga

    Baca juga : Mengenal Perbedaan Kopi Espresso dan Manual Brew

    Kali ini saya memutuskan untuk memesan Hot Cafe Latte, dimana itu minuman kesukaan saya. Untuk masalah harga disini menurut saya standar, tidak terlalu mahal atau murah. Definisi standar untuk kami adalah harga yang harus saya bayar sesuai dengan apa yang saya dapat, tidak hanya produk kopi, tetapi juga pelayanan dan kenyamanannya. Pastinya barista disini ramah, dimana hal itu wajib untuk semua coffee shop, karena kalau tidak ramah pasti tinggal menunggu waktu untuk gulung tikar. Cara pembayaran nya pun bisa tunai dan non tunai, jadi aman dan banyak pilihan tentunya.

    Hot Coffee Latte On The Rocks Salatiga

    Setelah memesan menu dan membayar saya memilih duduk di dalam bangunan utama, tepatnya ada di sebelah dari meja bar karena saya mencari colokan untuk laptop saya dimana tugas sudah menumpuk. Sambil menunggu kopi dibuatkan, saya mulai bekerja dengan laptop.

    Tempat disini enak untuk bekerja atau sekedar me time. Beberapa menit kemudian kopi diantarkan oleh barista tadi. Hot Cafe Latte saya cicipi, enak dan gurih, itu yang saya rasakan. Kebiasaan saya ketika ada kopi ya harus merokok, ternyata di dalam bangunan utama di kedai kopi ini no smoking, jadi saya harus ke luar untuk menyeruput kopi dan menghisap rokok.

    Salah Satu Sudut Indoor On The Rocks Salatiga

    Laptop saya tutup, kemudian saya bawa cangkir kopi keluar halaman depan. Untung mendung, jadi di outdoor depan tidak terlalu panas. Beberapa meja dan kursi di halaman outdoor bagian depan ditata sangat rapi. Kemudian saya memilih salah satu kursi yang tersedia. Kutaruh cangkir dan kubakar rokok sambil menikmati sekitar.

    Meskipun tempat ini berkonsep minimalis modern, tetapi masih terdapat beberapa pepohonan yang tidak besar, paling tidak bisa sedikit merefresh mata dengan hijaunya dedaunan. Satu pohon kamboja yang lumayan besar menyita perhatian saya yang terletak di salah satu sudut halaman depan ini. Sambil bergumam pohon kamboja berbunga kuning cocok juga dengan konsep bangunan seperti ini.

    Halaman Depan On The Rocks Salatiga

    Baca juga : The Cabin Coffee Bar, Tempat Ngopi Paling Cozy di Magelang

    Sebatang rokok cukup, kemudian saya menuju ke toilet sebelum melanjutkan tugas saya. Lokasi toilet berada di belakang, tepatnya kita harus keluar dari bangunan utama tetapi lewat belakang, kemudian menuruni beberapa anak tangga dan toilet ada di sisi kanan. Bersih dan wangi, itulah gambaran dari toilet disini.

    Toilet On The Rocks Salatiga

    Di Sekitar toilet juga ada beberapa meja kursi outdoor, dimana toilet berada di halaman belakang bangunan. Gambaran umum dari tempat ini adalah bangunan utama indoor no smoking, serta memiliki dua halaman outdoor di depan dan belakang yang mana bisa menjadikan banyak pilihan untuk konsumen memilih tempat duduk.

    Halaman Belakang On The Rocks Salatiga

    Kesimpulan saya tentang On The Rocks Salatiga adalah tempat yang bersih dan nyaman untuk ngopi sendiri maupun chill bersama teman-teman. Yang bikin saya penasaran dan lupa tanya ke barista disini adalah arti nama dari On The Rocks Salatiga. Mereka mencantumkan kata “SALATIGA” di-brand-nya. Maksud saya apakah kedepan akan hadir On The Rocks dengan kata belakang kota-kota lainnya, dimana dalam pendapat saya akan hadir cabang baru On The Rocks di kota lainnya, itu cuman asumsi saya.

    Sukses selalu untuk On The Rocks Salatiga, salam rahayu.

    Peta Jalan On The Rocks Coffee Salatiga
    Peta Jalan On The Rocks Coffee Salatiga

    On The Rocks Coffee

    Jl. Osamaliki No.4, Sidorejo Lor, Kec. Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah 50714

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 10.00 WIB – 21.00 WIB
    Kontak: 0813-2734-3633
    Instagram: @ontherocksalatiga

  • Tjipto Coffee & Roastery, Produksi Kopi Sejak 1954

    Kopi Eva atau sekarang yang lebih dikenal Eva Coffee House, merupakan tempat transit yang cukup melegenda di jalan raya Semarang-Yogyakarta. Juga salah satu tempat pengolahan kopi tertua yang ada di Jawa Tengah. Pemiliknya adalah seorang mantan Tentara Pelajar Brigade 17, Michael Tjipto Marjoto.

    Beliau mulai menekuni kopi dan pengolahannya dari tahun 1954, seiring dengan mulai dibukanya “warung” Kopi Eva. Hal ini tidak mengherankan karena sejak jaman Belanda, Bedono merupakan salah satu pemasok kopi terbesar di Jawa Tengah. Tentu saja banyak tersebar kebun kopi di daerah ini, terutama kopi robusta.

    Baca juga: Kebun Kopi Lereng Kelir, Salah Satu Penghasil Java Coffee

    Cherry dan Sani (LUDEN) di Tjipto Coffee dan Roastery Kabupaten Semarang
    Cherry dan Sani (LUDEN) di Tjipto Coffee dan Roastery Kabupaten Semarang

    Untuk menghormati dan mengenang jasa beliau, terciptalah Tjipto Coffee & Roastery. Sebuah coffee shop modern, dimana anak muda sekarang biasa menyebutnya aesthetic. Berlokasi tepat di belakang Eva Coffee House, tepatnya di Jl. Nasional 14, Wawar Lor, Bedono, Kec. Jambu, Kota Semarang, Jawa Tengah.

    Kami berkunjung pagi hari pada tengah pekan, sehingga belum begitu banyak pengunjung yang datang. Dengan menempati bangunan di belakang Eva Coffee House tempat ini memiliki space yang cukup luas. Tempat parkir yang disediakan juga luas, yang utama tempat untuk para pengunjung juga tersedia banyak.

    Teras Belakang Tjipto Coffee and Roastery
    Teras Belakang Tjipto Coffee and Roastery

    Bangunan utama coffee shop ini bertema semi industrial dan berdiri cukup tinggi di tengah-tengah komplek. Lantai atas yang merupakan bar dan juga tempat untuk tamu dengan beberapa meja kursi. Dan lantai sedikit di bawahnya, juga untuk para pengunjung. Selain itu juga tersebar beberapa spot meja kursi baik di dalam atau di luar ruangan yang bisa Anda pilih.

    Kami langsung menuju bar yang kemudian disambut ramah oleh barista tempat ini. Dengan lancar barista ini menjelaskan beberapa menu dan juga menjawab pertanyaan kami. Setelah menentukan beberapa pilihan dan memesan, kami pun langsung membayar. Selain melayani dine in, coffee shop ini juga melayani take away. Untuk pembayarannya sendiri, selain tunai juga menerima pembayaran cashless.

    Bar Tjipto Coffee and Roastery
    Bar Tjipto Coffee and Roastery

    Satu tempat di luar ruangan menjadi pilihan kami sambil menunggu pesanan datang. Kami memilih tempat di bawah pohon yang cukup besar, meskipun sudah agak siang daun-daun menjadi peneduh. Udara yang sejuk juga menemani siang ini, menambah suasana yang pas untuk menikmati secangkir kopi. Cukup menyegarkan memang, mungkin juga banyaknya tanaman yang ada di coffee shop ini.

    Baca juga: Kedai Kopi Tepikota Salatiga, Perpaduan Coffee Shop dan Nursery Garden

    Menu kopi yang ditawarkan cukup beragam, dari espresso based dan manual brew, serta camilan dan makanan. Bagi Anda yang tidak bisa mengkonsumsi kopi, coffee shop ini juga menyediakan minuman non kopi seperti aneka teh dan bermacam frappe. Range harga baik minuman ataupun makanan mulai dari 20-45 ribu rupiah. Yang menarik di sini juga tersedia menu dari Eva Coffee House. Jadi bagi Anda yang dulu pernah atau terbiasa berkunjung, bisa juga memesannya di Tjipto Coffee.

    Teras Samping Tjipto Coffee and Roastery
    Teras Samping Tjipto Coffee and Roastery

    Di bagian samping bangunan utama juga terdapat roastery. Jika beruntung kita bisa mencium aroma kopi yang sedang disangrai sambil menikmati kopi. Roastery inilah yang mensuplai kebutuhan kopi Tjipto Coffee, paket lengkap memang, coffee and roastery. Bagi Anda yang menyukai single origin, ketersediaan kopi bisa langsung ditanyakan ke barista. Anda juga bisa membeli kopi dalam bentuk biji di tempat ini, untuk memenuhi kebutuhan ngopi di rumah.

    Baca juga: Kedai Kopi Gubuk Pentjeng, Coffee Shop Bertema Rumah Jawa Klasik

    Tjipto Coffee mulai beroperasi dari Desember 2020. Meski cukup baru, tetapi dengan latar belakang nama Tjipto, tentu sudah cukup meyakinkan bagi para penikmat kopi. Buka setiap hari dari pukul 09.00-21.00, jadi Anda bisa sewaktu-waktu berkunjung.  Anda juga bisa melakukan reservasi jika ada rencana datang dengan rombongan/keluarga besar. Selain itu tempat ini juga nyaman untuk mengajak anak-anak kecil.

    Tjipto Coffee & Roastery, Produksi Kopi Sejak 1954

    Jadi bagi Anda yang melewati jalan raya Semarang-Yogyakarta, tidak ada salahnya mampir di tempat ini. Atau tidak ada salahnya juga meluangkan waktu untuk berkunjung, menepi dari hiruk pikuk kota. Meskipun cukup dekat dengan jalan raya utama, suara bising kendaraan tidak begitu terdengar dari dalam komplek. Yang utama tentu saja, beragam kopi, cemilan dan makanan yang ditawarkan sesuai porsinya, enak dan pas.

    Sukses selalu untuk Tjipto Coffee and Roastery, Salam Rahayu.

    Peta Jalan Tjipto Coffee and Roastery Kabupaten Semarang
    Peta Jalan Tjipto Coffee and Roastery Kabupaten Semarang

    Tjipto Coffee & Roastery

    Jl. Nasional 14, Wawar Lor, Bedono, Kec. Jambu, Kota Semarang, Jawa Tengah 50663

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 09.00 WIB – 21.00 WIB
    Kontak: 0812-1153-1900
    Instagram: @tjiptocafe

  • Kopi Daong Signature Ketep, Ngopi Dengan Pemandangan Gunung Merapi

    Siapa yang tidak tahu gunung Merapi. Salah satu gunung berapi paling aktif yang ada di Indonesia. Statusnya saat ini pun masih SIAGA (Level 3) sejak 5 November 2020. Hal ini berarti, tidak boleh ada kegiatan (terutama wisata) di radius 5 Km dari puncak Merapi.

    Meskipun aktif, pemandangan yang disuguhkan gunung ini luar biasa. Jika cuaca cerah, gunung Merapi dengan gagahnya menjulang di samping gunung Merbabu. Dan jika beruntung, pada sore-malam hari kita bisa melihat guguran lava pijar yang keluar dari puncak. Mungkin itu salah satu daya tarik coffee shop yang kami sambangi kali ini, Kopi Daong Signature Ketep.

    Coffee shop ini berlokasi tidak jauh dari gardu pandang Ketep Pass, Magelang. Tepatnya di Jl. Ketep Pass, Gondangsari, Ketep, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah. Jika Anda dari arah Yogyakarta, lokasinya setelah Ketep Pass, di sebelah kanan jalan. Mudahnya langsung saja cari di Google Maps dengan keywords Kopi Daong Signature Ketep, titiknya pas sesuai lokasi.

    Tempat parkir yang disediakan di sini juga cukup luas, bisa cukup untuk beberapa mobil, jadi tidak perlu khawatir tidak mendapat tempat. Begitu sampai di lokasi, kami disambut bangunan semacam gapura dari bambu berbentuk segitiga, cukup unik. Sementara bangunan utama coffee shop ini berbentuk semacam pendopo/joglo, khas budaya Jawa dengan tema semi industrial. Di mana ada beberapa sisi tembok yang memang sengaja seperti belum di-finishing, dan juga terlihat batu batanya.

    Baca juga: Kedai Kopi Gubuk Pentjeng, Coffee Shop Bertema Joglo Lawasan

    “Selamat siang kak, selamat datang di Kopi Daong Signature Ketep”, begitu sapaan lembut salah satu barista yang menyambut kami di meja bar.  First impression yang sangat hangat dari pegawainya. Meja bar coffee shop ini ada di tengah-tengah pendopo, dan dikelilingi meja dan kursi tinggi untuk para pengunjung yang menghadap keluar.

    Bar Kedai Kopi Daong Signature Ketep
    Bar Kedai Kopi Daong Signature Ketep

    Siang itu pengunjung yang datang belum begitu banyak, hanya beberapa orang di pendopo dan tempat outdoor. Mungkin karena kami berkunjung waktu week days. Selain bangunan utama yang berbentuk pendopo, coffee shop ini juga menyediakan tempat outdoor di bagian belakang. Di spot inilah, kita bisa melihat dengan gagahnya gunung Merapi menjulang tinggi.

    Baca juga: Hillside Cafe Lereng Kelir, Sensasi Ngopi Di Lereng Pegunungan

    Kami langsung memilih beberapa menu kopi dan langsung membayarnya. Jadi bagi Anda yang berkunjung ke sini, selain melayani dine in, coffee shop ini juga melayani take away. Tetapi belum tersedia untuk aplikasi pesan makanan/minuman on line, mungkin karena daerah wisata/bukan pemukiman penduduk. Untuk pembayaran, selain tunai juga melayani pembayaran cashless, jadi aman bagi Anda yang tidak terbiasa membawa uang cash.

    Spot outdoor, menjadi pilihan kami sambil menunggu pesanan datang. Selain disuguhi pemandangan gunung Merapi dan Merbabu di sebelahnya. Udara segar dan sejuk khas pegunungan tentu menjadi nilai tambah coffee shop ini. Untuk penataan meja kursi bagian outdoor, cukup nyaman untuk beberapa small groups yang Anda bisa pilih jika belum begitu ramai.

    Teras Samping Kedai Kopi Daong Signature Ketep
    Teras Samping Kedai Kopi Daong Signature Ketep

    Menu kopi, baik itu espresso based dan manual brew, serta camilan dan makanan yang ditawarkan tempat ini juga cukup beragam. Bagi Anda yang tidak bisa mengkonsumsi kopi, coffee shop ini juga menyediakan minuman non kopi. Range harga mulai dari 20 ribu, cukup lumayan memang. Mungkin pangsa pasarnya diperuntukkan bagi para wisatawan yang berkunjung ke gardu pandang Ketep Pass. Ada 3 menu signature coffee, Es Kopi Daong, Spanish Latte dan Nutella Latte. Es Kopi Daong menjadi menu paling favorit di antara ketiga itu.

    Baca juga: Tutorial Membuat Signature Coffee Mocktail Es Kopi Kayu Manis

    Seduhan kopi manual brew tentu menjadi tantangan tersendiri bagi para barista di sini. Bertempat di ketinggian 1.200 an mdpl, hawa dingin tentu akan lebih cepat mendinginkan kopi dan juga proses penyeduhannya. Meski demikian rasa kopi seduhan tempat ini bisa diadu dengan hasil seduhan coffee shop favorit Anda. Beans yang disediakan juga beragam, kopi lokal dan beberapa kopi impor dari luar negeri. Ketersediaan biji kopi-nya apa, bisa ditanyakan langsung ke barista yang melayani Anda.

    Kopi Daong Signature Ketep, Ngopi Dengan Pemandangan Gunung Merapi

    Kopi Daong Signature Ketep termasuk coffee shop baru, beroperasi mulai dari bulan Mei 2021 ini. Jam operasionalnya pada pukul 08.00-19.00 untuk hari Senin-Jum’at, khusus hari Sabtu-Minggu pukul 08.00-21.00. Pada malam hari dengan diterangi lampu-lampu, tentu menambah kesan eksotis tempat ini. Apalagi jika ada kabut, meski puncak Merapi tidak tampak kesan ngopi yang chill benar-benar terasa.

    Bagi Anda yang berkunjung ke gardu pandang Ketep Pass, tidak ada salahnya mampir di tempat ini. Atau tidak ada salahnya juga meluangkan waktu untuk berkunjung, menepi dari hiruk pikuk kota. Jadi selain disuguhi kombinasi pemandangan yang luar biasa, kopi yang enak serta pelayanan yang ramah. Kopi Daong Signature Ketep tentu menyajikan pengalaman menikmati kopi yang baru bagi Anda.

    Salam Rahayu.

    Peta Jalan Kopi Daong Signature Ketep
    Peta Jalan Kopi Daong Signature Ketep

    Coffee Shop Daong Signature Ketep

    Jl. Ketep Pass, Gondangsari, Ketep, Sawangan, Magelang, Jawa Tengah 56481

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 08.00 WIB – 19.00 WIB
    Kontak: 0857-7902-9174
    Instagram: @daongsignature.ketep

  • Review Singkat Coffee Shop Novikovi Magelang

    Masih di sekitar Magelang tepatnya di daerah Mungkid,  kami menyambangi coffee shop yang bernama Novikovi. Lokasi tepatnya di Jl. Soekarno Hatta, Ngentan II, Sawitan, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah 56511. Jika Anda berwisata ke Candi Borobudur, tidak ada salahnya mampir ke tempat ini. Sangat dekat, hanya berjarak sekitar 3,5 km dari salah satu keajaiban dunia ini.

    Baca juga: THE CABIN COFFEE BAR, Tempat Ngopi Paling Cozy Di Magelang

    Coffee shop ini menyuguhkan konsep ngopi seperti di halaman belakang rumah. Karena memang tempat ini menyediakan tempat khusus di bagian belakang bagi para pelanggannya. Jadi di bagian depan hanya terdapat meja bar dan tempat Anda memesan yang bersebelahan dengan dapur. Juga beberapa tempat duduk bagi yang menunggu untuk pesanan take away.

    Meski di bagian depan tidak begitu luas, begitu sampai bagian belakang sangat cukup untuk beberapa small group. Kalau Anda bisa bayangkan, denah bangunan coffee shop ini layaknya botol. Kecil di bagian depan, kemudian bagian belakang yang lebih luas.

    Bagian depan coffee shop ini berwarna putih, dengan beberapa gambar di sisi tembok. Selain itu juga ada beberapa ornamen untuk mempercantik ruangan. Begitu kita masuk ruangan, langsung disambut mesin espresso berwarna putih dan silver. Mungkin karena ruang depan yang tidak begitu luas, mesin espresso ini terlihat besar dan gagah di meja bar.

    Ruang Bar Coffee Shop Novikovi
    Ruang Bar Coffee Shop Novikovi

    Kami langsung memesan beberapa menu yang tertulis di meja bar. Konsep pembayaran di Novikovi langsung dibayar begitu kita selesai melakukan pemesanan. Selain melayani di tempat, coffee shop ini juga melayani pesanan take away atau bisa juga pesan lewat aplikasi secara online. Untuk pembayaran, selain lewat uang tunai juga melayani pembayaran cashless.

    Kami langsung menuju bagian belakang begitu selesai memesan. Tempat untuk pelanggan di bagian belakang berupa outdoor, dengan dilengkapi meja dan kursi untuk beberapa small group. Penataannya juga nyaman, tidak mengganggu satu sama lain. Yang disayangkan mungkin hanya beberapa bagian saja yang menyediakan peneduh. Akan menyulitkan pelanggan jika hujan turun.

    Teras Belakang Kedai Kopi Novikovi
    Teras Belakang Kedai Kopi Novikovi

    Bagian outdoor selain banyak tanaman di beberapa sudut, juga dikelilingi beberapa pohon. Menjadikan tempat ini sejuk, meskipun ngopi di siang hari. Ya, seperti kami sebutkan di awal, bagian belakang coffee shop ini layaknya halaman belakang rumah, cukup nyaman.

    Baca juga: Kedai Kopi Gubuk Pentjeng, Damai Di Pinggir Sawah Ambarawa

    Siang itu sudah ada beberapa pengunjung selain kami di bagian belakang, tapi belum begitu ramai. Novikovi buka setiap hari, dari pukul 11.00 – 22.00. Jadi kapanpun Anda ingin berkunjung disesuaikan saja jamnya, coffee shop ini tidak ada hari libur. Untuk lebih memastikannya bisa dilihat di Instagram @novi_kovi.

    Selain menyediakan beberapa menu kopi, baik itu espresso based maupun manual brew. Novikovi juga menyediakan menu non coffee serta snack, juga makanan yang bisa dipilih sesuai selera. Yang menarik, varian es kopi susu di Novikovi bisa dikatakan cukup banyak.

    Untuk harga, menu minuman yang ada di  Novikovi  termasuk murah, paling mahal untuk minuman dipatok harga 20.000 rupiah. Tentu ramah untuk kantong para pelajar/mahasiswa. Soal rasa jangan ditanya, tidak kalah dengan coffee shop yang “lebih mahal”, bahkan mungkin ada yang rasanya “lebih baik”.

    Baca juga: Ngopi Di Pinggir Sawah, Kedai Kopi Tepikota Salatiga

    Menu snack dan makanan di tempat ini tidak begitu banyak. Tetapi menurut kami cukup, semisal ingin pesan makanan atau snack buat teman ngopi. Yang menarik ada menu paket hemat. Dimana kita akan mendapatkan sepaket makanan berat dan minuman, paling mahal dipatok seharga 27.000 rupiah, affordable sekali bukan.

    Ruang Depan Kedai Kopi Novikovi
    Ruang Depan Kedai Kopi Novikovi

    Novikovi termasuk coffee shop baru, mulai beroperasi dari bulan Juni 2019. Meski demikian, setiap kali kami lewat daerah sini kami selalu sempatkan untuk mampir. Satu menu favorit es kopi susu adalah salted caramel, mantap, perpaduan-nya pas.

    Coffee Shop Novikovi, Tempat Ngopi Seperti di Halaman Belakang Rumah

    Coffee shop ini juga bukan “kaleng-kaleng”. Dimana setelah beberapa bulan beroperasi, tentu mereka juga “dihajar” oleh dampak pandemi. Nyatanya Novikovi masih bisa bertahan sampai sekarang, sementara di tempat lain banyak juga beberapa coffee shop yang harus tutup.

    Baca juga: Hillside Cafe Lereng Kelir, Sensasi Ngopi Di Lereng Pegunungan

    Menarik bukan, jadi tidak ada salahnya jika Anda sedang di daerah Mungkid ataupun sekitar Magelang dan Candi Borobudur, untuk mampir di Novikovi.

    Salam Rahayu.

    Peta Jalan Coffee Shop Novikovi
    Peta Jalan Coffee Shop Novikovi

    Coffee Shop Novikovi Magelang

    Jl. Soekarno Hatta, Ngentan II, Sawitan, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah 56511

    Hari Buka: Senin – Minggu
    Jam Buka: 11.00 WIB – 22.00 WIB
    Kontak: 0813-9228-5060
    Instagram: @novi_kovi

  • THE CABIN COFFEE BAR, Tempat Ngopi Paling Cozy di Magelang

    Pada kesempatan kali ini kami berkunjung ke Magelang, merupakan kota tertua kedua di Indonesia. Secara geografis kota magelang berada di tengah pulau Jawa, juga terdapat gunung Tidar yang sering dikenal dengan pakunya pulau Jawa. Kota ini memiliki posisi yang cukup strategis, terletak di antara jalan raya utama Semarang – Yogyakarta serta simpul ke daerah Temanggung, Wonosobo dan dataran tinggi Dieng.

    Baca juga: Kedai Kopi Gubuk Pentjeng, Damai Di Pinggir Sawah Ambarawa

    Dikelilingi oleh beberapa gunung, seperti gunung Merbabu, Merapi juga Sumbing, akan memanjakan mata jika sedang berada di kota ini. Kota ini berhawa cukup sejuk, juga merupakan tempat ditempanya para calon Jenderal Militer di Indonesia. Tidak mengherankan jika perkembangan industri kopi, terutama coffee shop juga ramai di kota ini.

    Interior Coffee Shop The Cabin Magelang
    Interior Coffee Shop The Cabin Magelang

    Salah satu kedai kopi yang ada di Magelang adalah The Cabin Coffee Bar. Coffee shop ini Berlokasi di  Jl. Ikhlas No.39-40, Magersari, Kecamatan Magelang Selatan, Kota Magelang. Sangat dekat dengan gunung Tidar, tepat di tengah kota bukan, membuatnya juga sangat mudah ditemukan.

    Kota Magelang cukup memanjakan bagi para pesepeda. Ada jalur khusus untuk pesepeda di jalur-jalur utama kota ini. Menuju ke The Cabin Coffee Bar, kami tempuh dengan menggunakan sepeda waktu itu.

    Interior The Cabin Coffee Bar Magelang
    Interior The Cabin Coffee Bar Magelang

    Bangunan 2 lantai bertema industrial menyambut kami begitu kami sampai di lokasi. Pintu kaca besar di depan dengan tulisan “The Cabin Coffee Bar” mempertegas kesan itu. Kami langsung menuju ke lantai 2, karena hanya lantai 2 yang digunakan sebagai tempat untuk para pelanggan. Sementara lantai 1 difungsikan sebagai dapur untuk memasak.

    Baca juga: Steam & Brew Semarang, Coffee Shop Modern Minimalis ala Jepang

    Sesuai prokes, kami langsung ke toilet untuk mencuci tangan, toiletnya bersih bertema senada dengan bangunannya. Begitu sampai di meja bar, kami memesan beberapa minuman dan camilan. The Cabin Coffee Bar selain melayani di tempat, juga menyediakan take away atau bisa juga pesan lewat aplikasi secara online. Untuk mengurangi kontak lewat uang tunai, juga melayani pembayaran cashless.

    Tempat untuk para pengunjung di lantai 2 dibagi menjadi 2, yaitu indoor dan outdoor. Yang indoor tentu saja bebas dari asap rokok, sementara outdoor disediakan bagi yang biasa ngopi sambil merokok.

    Teras Samping The Cabin Coffee Bar Magelang
    Teras Samping The Cabin Coffee Bar Magelang

    Di bagian indoor penataan tempat duduk sangat nyaman, tidak mengganggu satu sama lain. Disediakan juga beberapa meja untuk small group. Ada beberapa buku juga yang ditata di salah satu rak, jadi bisa menemani Anda yang ingin me time. Sementara duduk di outdoor akan mendapatkan suguhan keramaian kota Magelang serta hijaunya pinus-pinus Gunung Tidar di kejauhan.

    Baca juga: Hillside Cafe Lereng Kelir, Sensasi Ngopi Di Lereng Pegunungan

    Pagi itu belum begitu ramai pengunjung, hanya kami bertiga dan beberapa orang. Menurut salah satu barista-nya para pengunjung di The Cabin kebanyakan adalah para pekerja, selain itu juga ada mahasiswa. Untuk jam operasional, coffee shop ini buka pada pukul 08.00-22.00, pada hari Selasa – Minggu, dan tutup pada hari Senin.

    Selain menyediakan beberapa menu kopi, baik itu espresso based maupun manual brew. The Cabin juga menyediakan menu non kopi serta camilan dan makanan berat yang bisa dipilih sesuai selera tentunya. Banyak pilihan makanan di coffee shop ini, selain makanan lokal juga ada western foods.

    Bar Coffee Shop The Cabin Magelang
    Bar Coffee Shop The Cabin Magelang

    Setiap coffee shop pasti punya signature drinks, entah kopi ataupun non kopi. The Cabin juga memiliki beberapa menu signature kopi dan non kopi, salah satunya The Cabin’s Iced Coffee, merupakan kombinasi espresso, sparkling water, orange syrup dan lemon, juara!

    Baca juga: Cara Membuat Signature Coffee Mocktail Es Kopi Kayu Manis

    The Cabin sepertinya memang menyasar konsumen menengah ke atas. Tapi jangan khawatir, apa yang dikeluarkan sepadan dengan yang didapatkan di coffee shop ini. Beroperasi sejak 2015 tentu juga lebih meyakinkan kami, bahwa coffee shop ini memang telah dikonsep sedemikian rupa untuk menarik para pelanggannya.

    THE CABIN COFFEE BAR, Tempat Ngopi Paling Cozy di Magelang

    Kami sudah beberapa kali berkunjung ke sini, dan tidak pernah bosan dengan segala hal yang ditawarkan coffee shop ini. Entah itu desain industrialnya, pernak-perniknya dan tentu saja apa yang disajikan di meja kami. Satu lagi, hampir semua sudut coffee shop ini layak masuk feeds/story Instagram Anda, atau bisa dikatakan Instagramable.

    Baca juga: Ngopi Di Pinggir Sawah, Kedai Kopi Tepikota Salatiga

    Menarik bukan, jadi tidak ada salahnya jika sedang berkunjung ke Magelang atau pas lewat, bisa mampir ke The Cabin Coffee Bar.

    Salam Rahayu.

    Peta Jalan The Cabin Coffee Bar Magelang
    Peta Jalan The Cabin Coffee Bar Magelang

    The Cabin Coffee Bar Magelang

    Jl. Ikhlas No.39-40, Magersari, Kec. Magelang Sel., Kota Magelang, Jawa Tengah 59214

    Hari Buka: Selasa – Minggu
    Jam Buka: 08.00 WIB – 22.00 WIB
    Kontak: (0293) 3191687
    Instagram: @thecabincoffeebar