Mengenal Cafe Touba dari Senegal yang Telah Mendunia December 7, 2024 – Posted in: Kopipedia

Cafe Touba adalah minuman kopi khas Senegal yang terkenal dengan aroma unik dan rasa pedas dari campuran rempah-rempah. Berbeda dari kopi pada umumnya, Cafe Touba menggunakan campuran kopi dengan selasih Afrika atau djar (Guinea pepper) dan rempah-rempah lain yang memberi cita rasa pedas dan hangat.

Cafe Touba adalah minuman yang tak hanya populer di Senegal, tetapi juga mulai menarik perhatian pecinta kopi di seluruh dunia berkat kekayaan rasa dan sejarah budaya yang terkandung di dalamnya.

Cafe Touba dari Senegal, sumber recreoviral.com

Sejarah dan Budaya Cafe Touba

Cafe Touba berakar dari tradisi religius di Senegal dan sering dikaitkan dengan Syekh Amadou Bamba, seorang tokoh agama Islam terkemuka dan pendiri tarekat Mouride di negara tersebut.

Menurut sejarah, Amadou Bamba menciptakan minuman ini sebagai bagian dari ritual spiritual, karena diyakini kopi dan rempah-rempahnya mampu meningkatkan konsentrasi dan energi dalam berdoa dan bermeditasi.

Dinamakan dari Kota Touba

Cafe Touba mengambil namanya dari kota Touba, tempat suci bagi tarekat Mouride dan pusat spiritual di Senegal. Setiap tahunnya, ribuan peziarah mengunjungi kota ini untuk melakukan ziarah dan menikmati cita rasa Cafe Touba yang otentik.

Simbol Perlawanan dan Kebanggaan Nasional

Bagi banyak orang Senegal, Cafe Touba tidak hanya sekedar minuman kopi, tetapi juga simbol kebanggaan nasional dan bentuk perlawanan budaya terhadap kolonialisme. Selama masa penjajahan, kopi ala Prancis yang tanpa rempah-rempah menjadi lebih umum. Namun, tradisi minum Cafe Touba terus dilestarikan sebagai simbol identitas dan kekuatan budaya.

Cita Rasa dan Cara Membuat Cafe Touba

Cafe Touba memiliki cita rasa unik yang memadukan pahitnya kopi dengan kehangatan rempah-rempah. Rempah yang dominan digunakan adalah Guinea pepper yang memiliki sensasi pedas hangat, mirip dengan lada namun lebih kompleks. Proses pembuatan Cafe Touba umumnya terdiri dari beberapa langkah berikut:

Penggilingan Kopi dengan Rempah-rempah

Biji kopi biasanya digiling bersama dengan rempah-rempah untuk menyatukan aroma dan rasa. Guinea pepper atau selasih Afrika yang telah dikeringkan dan dihaluskan ditambahkan ke dalam kopi, lalu keduanya digiling bersama.

Penggorengan dengan Teknik Khusus

Biji kopi yang sudah tercampur rempah-rempah dipanggang secara perlahan untuk mempertahankan aroma. Proses ini membutuhkan keahlian khusus, karena biji kopi dan rempah harus dipanggang sampai matang sempurna tanpa terlalu gosong.

Diseduh dengan Gaya Tradisional

Setelah dipanggang, campuran kopi dan rempah ini diseduh dengan air panas menggunakan metode drip atau disaring agar seduhan yang dihasilkan pekat dan beraroma. Cafe Touba sering disajikan dalam cangkir kecil untuk menjaga kehangatan dan konsentrasi rasa.

Manfaat Kesehatan Cafe Touba

Selain rasa yang khas, Cafe Touba dipercaya memiliki berbagai manfaat kesehatan, terutama karena kandungan Guinea pepper yang dikenal sebagai antioksidan dan penghangat tubuh. Beberapa manfaat kesehatan Cafe Touba antara lain:

Meningkatkan Energi dan Fokus

Kandungan kafein dalam kopi dan rempah Guinea pepper diyakini dapat membantu meningkatkan energi dan konsentrasi.

Mendukung Kesehatan Pencernaan

Guinea pepper sering digunakan dalam pengobatan tradisional Afrika untuk meredakan gangguan pencernaan dan memperbaiki sirkulasi darah.

Antioksidan Alami

Kombinasi kopi dan rempah-rempah dalam Cafe Touba kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan mendukung sistem imun tubuh.

Cafe Touba adalah lebih dari sekadar minuman kopi, tetapi merupakan warisan budaya, simbol spiritual, dan kekayaan kuliner yang mendalam. Dengan cita rasa unik dan manfaat kesehatan, Cafe Touba semakin populer dan diminati di kalangan pecinta kopi internasional.

Bagi yang mencari sensasi kopi yang berbeda, Cafe Touba adalah pengalaman yang tidak boleh dilewatkan. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Salam rahayu.