Majid Nur Fatihin Coffee Shop Manager Lodji Londo

Pagi ini cuaca cukup cerah dengan suasana sejuk, menjadi teman perjalanan kami ke daerah Bergas, Kabupaten Semarang. Berlokasi di daerah Bergas, Kabupaten Semarang, tepatnya di Jl. Kaprawiran No. 98, Sidorejo. Kami berkesempatan untuk ngobrol dengan penanggung jawab (coffee shop manager) Lodji Londo, Majid Nur Fatihin.

Ditemani seduhan v60 single origin Gayo Pantan Musara yang diseduh oleh mas Majid, begitu beliau biasa disapa, kami memulai obrolan. “Mas Majid, Lodji Londo ya nama coffee shop ini, kenapa sih mas dinamai Lodji Londo “?. “Awal dinamai Lodji Londo karena dari dulu bangunan rumahnya, kalau orang-orang menyebutnya kastil mungkin ya. Lodji sendiri berarti bangunan benteng jaman kolonial Belanda”.

Dari apa yang kami lihat memang benar, bangunan utama coffee shop ini berbentuk layaknya kastil, semacam benteng di era kolonial Belanda. Selain itu menurut mas Majid, beberapa teman dari pemilik Lodji Londo, yaitu Pak Gun, juga sering menyebut tempat ini Lodji. Oleh karena itu mulai dipakailah penyebutan Lodji Londo untuk coffee shop ini.

Dari yang kami dapat dari mas Majid, tempat ini mulai dibangun dengan bentuk bangunan seperti ini (Lodji) pada tahun 2014. Mulai dari ide, bentuk bangunan, semuanya dari Pak Gun selaku pemilik tempat ini. Yang menarik, pada awalnya tempat ini “hanya” dijadikan rumah atau tempat tinggal.

Ide untuk menjadikan coffee shop seperti sekarang berawal dari pertemuan mas Majid dan Pak Gun. Awal mula pertemuan Mas Majid dan Pak Gun cukup menarik. Mas Majid yang mempunyai hobby fotography dan video sedang mengikuti semacam event, dan menggunakan Lodji sebagai tempat pengambilan gambar. Itulah pertama kali mas Majid bertemu Pak Gun.

Pada pertemuan berikutnya mas Majid mencoba presentasi kopi ke Pak Gun. Kebetulan juga mas Majid suka “ngulik” latte art, “Padahal aku gak suka kopi, dan belum pernah main ke coffee shop”, begitu mas Majid menambahkan. Mas Majid bercerita kalau belajar latte art secara otodidak dan lihat di YouTube, dibuat secara manual, frothing krimer kental manis menggunakan french press.

Baca juga : Ini Yang Harus Di Perhatikan Saat Membuat Kopi Latte

Pak Gun yang tertarik dengan presentasi dari mas Majid, ditambah dengan sudah adanya bangunan yang mendukung, bahkan memang sudah didesain ada mini bar. Serta halaman yang luas, mulai berdirilah Lodji Londo ini pada Mei 2018.

Tidak mengenal kopi sama sekali bahkan tidak doyan pada awalnya, kemudian terjun di industri kopi tentu ada tantangan tersendiri. “Makin ke sini kudu belajar, paling nggak ikut kelas/workshop soal kopi”, begitu mas Majid menambahkan. Banyak workshop yang beliau ikuti di kota sekitar, seperti Semarang, dan yang terakhir ikut kelas sensory di Boncafe Yogyakarta.

Di awal menurut mas Majid, Lodji Londo bermodal hanya alat seduh manual, seperti dripper v60, french press dan untuk espresso masih menggunakan staresso. Ada cerita lucu sewaktu beli alat-alat tersebut, karena memang kurangnya pengetahuan, mas Majid inginnya memakai grinder manual (hand grinder). “Kalau pakai grinder manual, ada orderan 5 cangkir sudah pegel kamu”, begitu mas Majid menceritakan apa yang dikatakan penjual alat kopi tersebut.

Seiring berjalannya waktu, bisa upgrade espresso maker meski masih manual, yaitu memakai rok presso. Kemudian setelah 2 tahun bisa memakai mesin espresso, meski kecil. Dengan semakin ramainya pengunjung dan mesin kecil yang tidak lagi memadai, akhirnya pada tahun 2021 bisa memakai mesin espresso yang dipakai sekarang.

Single origin Gayo Pantan Musara yang diseduh untuk kami ternyata juga hasil roasting sendiri. “Berarti kenal petani atau penyedia green beans ya mas ?”. “Kalau Gayo dari processor, sementara untuk daerah sekitar langsung dari petani”, mas Majid menambahkan.

Baca juga : Khamidin, Petani Kopi Millenial Lereng Kelir Dusun Gertas

Mulai pertengahan 2021 Lodji Londo juga sudah memiliki mesin roasting sendiri. Kamipun bertanya, “Sudah punya house blend berarti mas ?”. “Ada mas, tetapi juga masih ngulik, karena mungkin tiap 2 minggu ganti, meski begitu tapi nggak jauh beda rasanya”, begitu mas Majid menjawab.

Jika kalian perhatikan di kaca bangunan utama Lodji londo ada gambar siluet orang tua. Itu adalah gambar siluet Pak Gun selaku pemilik tempat ini, yang akhirnya menjadi logo/branding dari Lodji Londo. “Di awal diskusi memilih logo sempat kepikiran gambar kastil, kemudian Pak Gun mempunyai ide untuk memakai wajahnya dan itulah yang dipakai.”

Konsep Lodji Londo untuk saat ini menurut mas Majid terbagi menjadi 2 berdasar hari, pada hari Senin-Jumat dan Sabtu-Minggu. Dimana hari Senin-Jumat specialty coffee shop, sementara Sabtu-Minggu jadi seperti bistro/resto, tapi kopinya tetap specialty. Tidak dipungkiri karena customer weekend dari luar kota dan keluarga. Dimana tentu mereka menganggapnya resto, dan lebih banyak memilih makanan daripada menikmati kopinya.

Kami kemudian bertanya, “Menu andalan di Lodji Londo apa ya mas, untuk kopi ?”. “Kami punya menu andalan banyak, tetapi kebanyakan customer sendiri memilih kopi susu, kami juga membuat coffee mocktail.” Yang menarik selain sirup yang sudah jadi, di sini juga membuat sendiri sirup dari herbs (rempah-rempah) untuk campuran kopi susu.

Baca juga : Membuat Signature Coffee Mocktail Es Kopi Kayu Manis

Dari akhir 2020 sampai hampir sepanjang 2021, pandemi Covid-19 tentu juga berdampak ke Lodji Londo. Yang menarik, setelah pandemi coffee shop ini malah lebih ramai. Menurutnya ketika di awal ada pembatasan-pembatasan yang membuat omzet turun banyak, karena memang tidak boleh buka. Baru setelah lebaran dimana sebagian orang sudah divaksinasi juga pembatasan yang tidak begitu ketat, Lodji Londo semakin ramai.

Bergelut di Lodji Londo selama hampir 4 tahun tentu banyak pengalaman tersendiri bagi mas Majid. “Suka dukanya apa nih mas, dari awal buka sampai saat ini ?”. “Karena memang mulai dari nol, trial menu juga sendiri”, begitu ujarnya.

Ada cerita unik waktu trial membuat minuman lemon, kebetulan ada pak Gun dan Ibuk, yang seharusnya memakai gula salah ambil garam. Dari awal mas Majid benar-benar memulai sendiri, jadi dari bar, memasak dan melayani customer beliau rangkap. Dan itu berjalan selama setahun lebih.

Majid Nur Fatihin, Coffee Shop Manager Lodji Londo, Bergas

Karena di awal memakai alat manual tentu penyajiannya juga memakan waktu. Mas majid bercerita, “Pernah mas waktu itu ada 5 orang, semuanya memesan cappuccino. Waktu itu saya masih memakai staresso, ya jadi harus satu-satu bikinnya. Frothing-nya juga masih memakai steamer yang memakai pemanas kompor.”Saat ini mas Majid sudah mulai sedikit menuai buahnya, dari awal yang apa-apa harus dikerjakan sendiri. Sekarang sudah ada beberapa orang yang menemani. “Dari 2020, mulai hire kitchen 3 orang dan di bar 4 orang. Seiring waktu dan juga flow-nya udah tertata, customer yang datang juga lumayan. Saat ini di Lodji Londo yang membantu di kitchen ada 7 orang dan di bar ada 6 orang.”, begitu ujarnya.

Kami coba bertanya bagaimana pendapatnya soal perkembangan industri kopi di Indonesia yang luar biasa ini. “Menghadapi menjamurnya coffee shop sekarang ini seneng saya mas. Paling tidak menciptakan budaya ngopi ke masyarakat dan edukasi kopi yang benar.”, begitu jawabnya.

Ada kata-kata menarik dari mas Majid yang cukup menarik bagi kalian yang mungkin ingin ikut terjun ke industri kopi, terutama coffee shop. “Jika tidak bisa jadi yang pertama, jadilah yang berbeda”, begitu ujarnya. Paling tidak kedai yang mau dibuat lain daripada yang sudah ada, dengan kata lain konsepnya harus kuat.

Terima kasih mas Majid yang sudah meluangkan waktunya, salam juga buat pak Gun dan teman-teman di Lodji Londo. Semoga selalu sehat dan sukses selalu untuk keluarga besar Lodji Londo. Salam rahayu.

Continue Reading

Jenis Bahan Cangkir Kopi Dan Pengaruhnya Ke Rasa Kopi

Kopi sudah menjadi minuman wajib untuk masyarakat kita, dimana semua kalangan selalu menikmatinya. Terlepas dari semakin meningkatnya tren, sebenarnya minum kopi sudah menjadi budaya di Indonesia. Karena memiliki kultur budaya yang berbeda, maka tradisi ngopi di Indonesia menjadi sangat beragam.

Banyak sekali yang menguasai berbagai macam teknik menyeduh kopi, tetapi mereka salah dalam memilih cangkir yang tepat sehingga ritual ngopi menjadi kurang nikmat. Gelas atau cangkir tidak hanya sekedar wadah, tetapi lebih dari itu. Pemilihan bahan cangkir akan mempengaruhi rasa dan aroma kopi, serta pemilihan warna juga mempengaruhi psikologis seseorang ketika meminum kopi.

Pemilihan cangkir untuk coffee shop harus benar-benar tepat, karena cangkir mewakili identitas kedai kopi tersebut. Selain kebutuhan branding, pertimbangan lain dalam memilih cangkir adalah untuk menjaga kualitas minuman kopi dan mengetahui volume cangkir untuk menghitung biaya bahan baku.

Banyak sekali jenis material cangkir di pasaran dengan model yang beragam. Tentu saja setiap jenis bahannya memiliki kelebihan dan kekurangannya. Kali ini kita akan membedah satu per satu material cangkir yang ada di pasaran.

Paper Cup dan Plastic Cup

Paper cup
Paper cup
  • Kelebihan

Ketika kita memesan kopi pada sebuah kedai kopi untuk dibawa pulang, biasanya akan mendapatkan paper cup sebagai wadah minuman panas dan plastic cup sebagai wadah minuman dingin. Gelas kopi berbahan kertas dan plastik ini sangat simple dan murah serta tidak menambah cucian, sehingga sangat menguntungkan untuk kedai kopi. Bahan ini juga mudah di custom tulisan atau gambar, sehingga lebih menarik untuk dilihat.

  • Kekurangan

Rasa dan aroma kopi akan hilang ketika dituang pada paper cup, karena kopi yang bertemu dengan elemen kertas akan menciptakan rasa dan aroma yang aneh. Selain akan merubah rasa, paper cup dirasa kurang higienis, karena tidak dicuci seperti gelas berbahan lainnya. Tentu saja penggunaan paper cup sangat tidak ramah lingkungan, meskipun kertas lebih mudah di daur ulang dari pada plastik, tetapi tetap saja membutuhkan biaya yang tidak murah

  • kesimpulan

Beberapa coffee shop sudah sadar dampak penggunaan paper cup dan plastic cup terhadap lingkungan. Untuk mengatasinya, mereka menyarankan kepada konsumen untuk memakai tumbler sendiri ketika memesan kopi untuk dibawa pulang. JIka terpaksa menggunakan paper cup atau plastic cup, saya sarankan untuk memilih yang ramah lingkungan. 

Sebelum menuangkan kopi ke dalam paper cup, sebaiknya bilas dulu menggunakan air panas beberapa kali supaya aroma kertas lebih samar, sehingga tidak mengganggu kualitas kopi yang akan disajikan.

Cangkir Plastik

Cangkir Plastik
Cangkir Plastik
  • Kelebihan

Semua rumah di Indonesia pasti memiliki stok cangkir plastik. Selain mudah ditemukan, harganya juga murah. Karena berbahan plastik, maka cangkir jenis ini dirasa lebih awet dan anti pecah dan mudah dicuci.

  • Kekurangan

Minuman kopi sangatlah pekat dan beraroma kuat, terkadang jika mencuci tidak bersih dan kita menggunakan lagi cangkir bekas kopi untuk minum air mineral atau teh maka akan terasa aroma kopi yang tertinggal.

Yang jelas minum kopi menggunakan gelas plastik adalah norak. 

  • Kesimpulan

Jangan sekali – kali menggunakan cangkir plastik untuk kedai kopi kalian, karena akan terlihat norak dan murahan. Jika budget coffee shop anda kecil, kalian bisa gunakan cangkir melamin, karena lebih enak dipandang dan terlihat lebih niat, atau urungkan niat anda untuk membuka coffee shop jika belum mampu membeli cangkir yang layak.

Untuk kebutuhan ngopi di rumah, sebenarnya menggunakan cangkir plastik sudah cukup. Saran saya sisihkanlah uang anda untuk membeli satu cangkir berbahan keramik dan nikmati sensasinya.

Gelas Kaca

Cangkir Kaca
Gelas Kaca
  • Kelebihan 

Elemen kaca tidak mengandung bahan kimia yang merusak rasa, sehingga rasa dan aroma kopi asli bisa kita nikmati. Dengan tekstur yang bening, maka akan terlihat tekstur minuman kopi yang disajikan sehingga bisa menjadikan experience tersendiri. Model dan ukurannya juga sangat variatif yang menjadikan banyak pilihan untuk kita

  • kekurangan

Kebanyakan cangkir kaca tidak tahan dengan suhu panas yang tinggi, sehingga rawan retak dan pecah. 

  • Kesimpulan

Cangkir kaca cocok untuk coffee latte, karena suhu pada jenis minuman ini tidak terlalu panas dan segera untuk diminum. Selain itu kita bisa melihat komposisi espresso, susu, dan stem milk dari luar, karena cangkir kaca kebanyakan bening.

Baca Juga : Tahapan membuat Hot Coffee Latte

Signature drink sudah menjadi menu wajib pada setiap coffee shop dan kebanyakan dari menu ini adalah dingin. Bayangkan jika signature drink es kopi kayu manis ditaruh pada gelas kaca dengan buih buih air menyelimuti seluruh badan gelas serta batang kayu manis yang terlihat samar tenggelam dalam cangkir kaca dan disajikan pada siang hari yang panas, menggairahkan bukan ?

Cangkir Enamel

Cangkir Enamel
Cangkir Enamel
  • Kelebihan

Sangat cocok untuk konsep coffee shop tertentu, sehingga mempertegas identitas suatu coffee shop karena mudah di custom logo dan tulisan. Cangkir berbahan enamel mudah dibersihkan dan tahan lama, sehingga akan lebih awet. Cangkir jenis ini memiliki kharisma tersendiri sehingga dapat memberikan pengalaman yang unik ketika meminum kopi.

  • Kekurangan

Jika lapisan enamel terkelupas maka akan mudah berkarat sehingga akan merusak rasa kopi dan tidak higienis. Menurut saya, cangkir jenis ini tidak ramah untuk tangan, karena sifat enamel yang baik menghantarkan panas

  • Kesimpulan

Menurut saya cangkir jenis ini cocok untuk ngopi di pegunungan, karena kharismanya kuat dan bahan jenis ini mudah menghantarkan panas, sehingga mampu menghangatkan tangan kita dari dinginnya cuaca.

Cangkir jenis ini akan terlihat bagus jika berada pada kedai kopi dengan konsep tertentu, karena tidak semua konsep coffee shop cocok diberi cangkir jenis ini.

Cangkir Keramik

Cangkir Keramik
Cangkir Keramik
  • Kelebihan

Mampu menjaga panas lebih baik, sehingga bisa dibilang cangkir jenis ini adalah jodohnya kopi. Selain itu semakin banyak pengrajin cangkir keramik yang bisa membuat sesuai permintaan, mulai dari model, warna, dan ukuran. Aman untuk tubuh, karena terbuat dari bahan yang aman

  • Kekurangan

Cangkir jenis ini memiliki harga yang mahal dibandingkan cangkir jenis lainnya dan mudah pecah.

  • Kesimpulan

Semua jenis minuman kopi panas sangat cocok disajikan pada cangkir keramik. Meskipun harganya mahal, tetapi cangkir jenis ini bisa digunakan pada semua konsep coffee shop, termasuk minimalist industrial yang sedang naik daun. Semua kedai kopi berkonsep minimalist industrial  pasti menggunakan cangkir keramik, selain untuk menjaga kualitas kopi bisa juga untuk memperkuat identitas, karena cangkir jenis ini sudah bisa dipesan custom sesuai permintaan

Baca Juga : ON The Rocks, Coffee Shop Industrial Minimalist di Salatiga

Cangkir jenis ini tidak cocok untuk dibawa travelling karena mudah pecah dan terlalu berat. Untuk penikmat kopi di rumah bisa memesan cangkir keramik sesuai selera anda, karena akan menambah kenikmatan ngopi di rumah.

Sekian pembahasan dari kami mengenai kelebihan dan kekurangan pada setiap jenis bahan cangkir yang digunakan untuk menyeduh kopi. Semua isi diatas murni pendapat kami, jika ada tambahan atau kritik dan saran silahkan ketik di kolom komentar. Sampai jumpa di pembahasan kopipedia selanjutnya. Salam Rahayu.

Continue Reading

Review Singkat Coffee Shop Lodji Londo Kab. Semarang

Menikmati secangkir kopi jauh dari hiruk pikuk kota tentu menjadi pilihan bagi kalian yang harus beraktifitas di perkotaan. Ditambah udara yang segar dengan pemandangan sawah dan gunung, menjadi nilai lebih. Hal tersebut dimiliki coffee shop yang kami kunjungi kali ini, Lodji Londo.

Coffee shop ini berlokasi di daerah Bergas, Kabupaten Semarang, tepatnya di Jl. Kaprawiran No. 98, Sidorejo. Bisa ditempuh selama kurang lebih 1 jam perjalanan dari kota Semarang. Lokasinya tepatnya masuk sekitar 1 km dari jalan utama Semarang – Solo/Jogja. Untuk lebih mudahnya bisa kalian cari lewat Google Maps dengan keyword ‘lodji londo’, titik lokasinya pas.

Begitu sampai di lokasi, bangunan besar semacam kastil dengan menara cukup tinggi menyambut kami. Ya, benar-benar bangunan kastil seperti di Eropa pada jamannya. Menurut KBBI ‘loji’ berarti, bangunan besar, kantor atau benteng kompeni masa penjajahan Belanda di Indonesia. Mungkin dari situlah kenapa coffee shop ini menggunakan nama Lodji Londo.

Menurut cerita dari pak Gunawan yang merupakan pemilik coffee shop ini. Konsep bangunan kastil ini untuk mengenang putrinya yang sudah meninggal pada tahun 2013 silam. Dimana putrinya mempunyai mimpi untuk punya kastil sendiri, oleh karena itu dibangunlah bangunan kastil ini.

Selain bangunan utama yang berbentuk kastil, di mana ada beberapa spot yang bisa dipilih untuk menikmati kopi. Juga ada satu bangunan lebih kecil, juga berbentuk kastil tentunya. Yang juga difungsikan untuk para tamu dan toilet. Selain itu sebagian besar tempat duduk yang disediakan di sini adalah outdoor. Jadi jika hujan, pilihannya terbatas karena tidak ada peneduhnya.

.

Kami disambut dengan ramah oleh salah satu barista yang bertugas di meja cashier, “Selamat siang kak, selamat datang di Lodji Londo, ada yang bisa saya bantu ?”, begitu ujarnya. Setelah melontarkan beberapa pertanyaan dan dijawab dengan antusias. Akhirnya kami memilih menu Lodji Iced Coffee, Japanese coffee, dan Lodji snack platter.

Lodji Iced Coffee merupakan salah satu menu signature white di coffee shop ini. Kalau sekarang mungkin lebih dikenal dengan sebutan kopi susu. Untuk Japanese coffee kami memilih menggunakan beans single origin dari Jawa Barat. Japanese coffee merupakan metode menyeduh manual menggunakan dripper dan paper filter, tetapi disajikan menggunakan es batu.

Beans single origin di sini bisa ditanyakan langsung ke baristanya mengenai ketersediaannya. Yang kalian bisa pilih sesuai selera, biasanya ada 2-3 macam single origin dengan bermacam proses, baik itu natural atau washed. Oh ya, Lodji Londo juga punya house blend sendiri yang bisa kalian nikmati.

Menu di Lodji Londo cukup variatif, menu kopi ada espresso based, manual brew, signature black dan juga signature white. Sementara bagi kalian yang tidak bisa menikmati kopi, juga banyak pilihan. Bisa memilih milk series, signature mocktail, blended, tea mocktail, dll. Dan untuk menu makan ada pilihan light meal, sajian nusantara, pasta la vista, dll.

Selesai menyelesaikan pesanan kami pun melakukan pembayaran. Kami memilih membayar menggunakan cashless, jadi memudahkan bagi kalian yang tidak terbiasa membawa uang cash. Tetapi jika kalian ingin membayar secara tunai, juga sangat bisa.

Harga di coffee shop ini juga cukup affordable, menu minuman mulai dari 10.000-30.000. Dan untuk menu makanan bisa kalian nikmati mulai dari harga 15.000-50.000. Dan semuanya sebanding dengan apa yang ditawarkan. Selain dine in, tempat ini juga melayani take away, yang kalian bisa pesan secara langsung atau lewat aplikasi.

Kami memilih spot outdoor di bawah pohon yang cukup rindang, kebetulan siang itu cukup terik. Juga baru ada kami dan 2 kelompok lain yang juga memilih duduk di luar. Kami sudah beberapa kali main ke sini, waktu paling ramai sekitar sore pada jam 4-7. Karena di jam inilah jika beruntung dan cuaca cerah, kalian akan mendapatkan pemandangan matahari terbenam yang cukup indah.

Begitu pesanan kalian selesai dibuat, pesanan tersebut akan diantar oleh salah satu waitress, jadi tinggal tunggu saja di meja kalian. Waktu menunggu pesanan dibuat juga relatif cepat, pas malah. Dan jangan khawatir jika mungkin pesanannya tidak sampai ke meja kalian, karena ketika dari cashier kalian akan mendapatkan nomor meja.

Lodji Londo mulai beroperasi dari tahun 2018, tagline di IGnya pun cukup unik, #NgopiDemiInstastory. Waktu operasional buka dari jam 11.00 – 21.00, dimana setiap hari Selasa libur. Dulu sebelum pandemi tiap hari Selasa, tempat ini juga kadang dipakai komunitas yang bernama Ruang Berkembang. Merupakan wadah untuk diskusi, musik, screening film, dll.

Ngopi Di Kastil, Lodji Londo Kec. Bergas, Kab. Semarang

Untuk fasilitas parkir mobil dan motor juga disediakan untuk pengunjung, dan bisa menampung banyak. Ada juru parkir yang bertugas, jadi tidak perlu khawatir dipastikan aman. Sementara itu juga ada 2 toilet di tempat ini, kami yakin tidak akan sampai antre untuk memakainya.

Jadi bagi kalian yang ingin menikmati kopi dengan udara yang segar ditambah bonus pemandangan sawah dan gunung Ungaran. Lodji Londo bisa menjadi pilihan, sejenak menepi dari ramainya kota. Atau jika memang harus menyelesaikan pekerjaan atau tugas. Di spot indoor juga tersedia terminal listrik, jadi tidak perlu khawatir baterai hp/laptop kalian habis.

Sukses dan sehat selalu untuk keluarga Lodji Londo. Salam Rahayu.

Peta Jalan Lodji Londo Coffee

Coffee Shop Lodji Londo

Jl. Kaprawiran No.98, Sidorejo, sidorejo, Kec. Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah 50552

Hari Buka: Rabu – Senin
Jam Buka: 11.00 WIB – 21.00 WIB
Kontak: 0896-7316-6108
Instagram: @lodjilondo

Continue Reading

Istilah-Istilah Dalam Dunia kopi Yang Kamu Perlu Tahu

Kopi sudah menjadi minuman wajib di sebagian besar masyarakat Indonesia, dengan menjamurnya kedai kopi kekinian semakin menegaskan jika masyarakat kita tidak bisa terlepas dari minuman ini. Wawasan masyarakat mengenai kopi terus meningkat berkat komunikasi hebat yang dilakukan oleh setiap coffee shop, sehingga masyarakat bisa lebih mengetahui dan menghargai setiap proses yang dilewati kopi sebelum menjadi minuman yang nikmat.

Kali ini kami ingin memberikan sedikit informasi mengenai beberapa istilah dalam industri kopi. Semoga bermanfaat serta menambah wawasan kalian semua.

A

Acidity

Penggiat kopi menggunakan istilah acidity untuk menunjukan tingkat keasaman kopi. Tingkatan tersebut terbagi menjadi tiga, yaitu rendah, medium, dan tinggi.

Aeropress

Salah satu alat seduh kopi manual dengan sistem kerja memanfaatkan tekanan udara untuk menghasilkan ekstraksi. Pada tahun tahun 2005 alat ini ditemukan oleh Alan Adler.

Aeropress
Aeropress

Affogato

Salah satu menu Espresso Based yang terdiri dari semangkuk es krim yang di lumuri espresso. Dalam bahasa Italia, Affogato berarti tenggelam.

Affogato
Affogato

Americano

Kopi hitamnya para lelaki. Americano adalah Espresso yang ditambahkan air panas , sehingga crema pada espresso menjadi hilang yang menjadikan hasil penyajiannya adalah kopi hitam nyaris tanpa crema.

Americano

Aftertaste

Istilah rasa yang tertinggal setelah meminum kopi, dimana hal ini menjadi salah satu penilaian dalam kualitas biji kopi.

B

Balance

Istilah yang menggambarkan keseimbangan rasa kopi yang meliputi tingkat acidity, body, dan flavor.

Barista

Mereka yang ahli dalam meracik kopi menjadi minuman yang nikmat. Pekerjaan ini sangat diminati kawula muda karena tidak hanya gengsi dan nge hits, tetapi juga menghasilkan uang yang besar.

Baca Juga : Seputar Barista Bersama Andre Rivaldo

Blend

Jenis roast bean campur, yaitu campuran biji kopi arabika dengan robusta, atau arabika dengan arabika dengan perbandingan tertentu. Kopi jenis ini biasanya digunakan untuk Espresso Based

Baca Juga : Perbedaan Blend dengan Single Origin

Blooming

Proses pelepasan gas karbon dioksida ketika kopi pertama kali bertemu air panas

Blooming
Blooming

Body

Tingkat kekentalan kopi ketika diminum, hal ini termasuk salah satu kriteria dalam menguji atau menilai suatu jenis kopi.

C

​​Cappuccino

Minuman ini terdiri dari tiga bagian dengan komposisi yang sama, yaitu ⅓ espresso, ⅓ steamed milk, ⅓ milk froth. Foam yang tegas diikuti kopi yang milky ketika kita meminumnya. Tidak ada art di atasnya.  

​​Cappuccino
Cappuccino

​​Coffee Latte

Berbeda dengan cappucino, disini foam nya lebih halus dan tebal sehingga rasanya lebih milky daripada cappucino

Coffee Latte
Coffee Latte

Baca Juga : Tahapan membuat Hot coffee Latte

Chemex

Salah satu alat seduh manual dengan metode pour over. Kopi yang dihasilkan lebih soft dan nyaman untuk orang yang mempunyai masalah dengan lambung, karena proses seduhnya melibatkan filter kertas untuk menahan ampas kopi agar tidak tercampur. Alat ini memiliki desain yang sangat elegan

Chemex
Chemex

Cold Brew

Salah satu proses seduh kopi dengan metode perendaman, dimana kopi dengan gilingan medium direndam dengan air biasa dengan durasi minimal 8 jam. Proses ekstraksi ini sama sekali tidak melibatkan suhu panas sehingga menghasilkan minuman dengan karakter yang unik. Setelah direndam dengan jangka waktu tertentu, kemudian ampas kopi akan dipisah, untuk menikmatinya tinggal kita tambahkan es batu atau disimpan ke lemari pendingin.

Cupping

Sebenarnya semua orang bisa melakukan proses ini, tetapi untuk kebutuhan komersial akan melibatkan orang yang profesional untuk menjaga kualitas produknya. Secara umum, cupping adalah proses menilai sebuah kopi menggunakan indra penciuman dan perasa. 

cupping coffee
Cupping Coffee

E

Espresso

Secara umum espresso adalah proses mengekstrak biji kopi yang sudah digiling menggunakan air panas berkekuatan tinggi dengan waktu tertentu. Untuk hasil yang maksimal gunakan lah mesin espresso yang sesuai dengan kebutuhan kalian.

Espresso
Espresso

Baja Juga : Komponen Mesin Espresso

Ekstraksi

Proses bertemunya biji kopi dengan air dan menghasilkan aroma serta rasa kopi itu sendiri, jadi jenis biji kopi, ukuran gilingan, air, suhu serta metode yang digunakan ketika menyeduh akan mempengaruhi aroma dan rasa yang dihasilkan

F

Filter Coffee

Adalah metode seduh menggunakan filter atau saringan yang umumnya terbuat dari kertas. Karena ampas tertahan di filter maka kopi yang dihasilkan cenderung lebih soft.

French Press

Alat seduh kopi manual yang paling umum dan banyak dimiliki oleh kebanyakan orang. Masukan biji kopi yang sudah digiling, kemudian masukan air dengan takaran tertentu. Diamkan beberapa saat untuk kopi ber ekstraksi, kemudian masukan tutupnya dan ditekan kebawah untuk memisahkan air dan ampas kopi. Mudah bukan ?

French Press
French Press

Fragrance

Gilinglah roast bean yang kamu miliki, kemudian ciumlah hasil gilingan tersebut, jadi fragrance adalah bau kopi yang sudah digiling dan belum diseduh. Hal ini menjadi salah satu item dalam menilai sebuah kopi

Flavor

Gabungan dari bau dan rasa kopi. Diperlukan hidung dan lidah dengan tingkat se4nsitif tinggi, karena aromatik murni bisa dirasakan dengan hidung sedangkan lidah hanya bisa merasakan rasa dasar. Menurut Specialty Coffee Association untuk menentukan flavor bisa menggunakan Taster’s Flavor Wheel atau roda rasa

Taster's Flavor Wheel
Taster’s Flavor Wheel

Baca Juga : Mengenal Asosiasi Specialty Coffee

Full Washed

Proses mengolah biji kopi dengan metode basah, dimana biji kopi yang sudah dikupas akan direndam selama 12 – 36 jam sebelum nantinya akan dijemur untuk dikeringkan. 

G

Grind Size

Ukuran gilingan kopi yang mana terbagi menjadi tiga garis besar, yaitu coarse, medium, dan fine. Setiap metode seduh memiliki kebutuhan grind size yang berbeda.

Golden Ratio

Perbandingan terbaik dari rasio air dengan biji kopi untuk menciptakan secangkir kopi yang nikmat. Untuk saya tidak ada angka pastinya, karena jenis biji kopi, ukuran grind size, metode seduh yang berbeda memerlukan rasio masing – masing.

Baja Juga : Pentingnya Rasio Kopi dengan Air

H

Hand Grinder

Gilingan atau grinder kopi manual. Kelebihan alat ini adalah praktis, karena pada umumnya berukuran kecil sehingga sangat mudah dibawa bepergian. Grinder jenis ini sangat tidak disarankan untuk kebutuhan komersial

Hand Grinder
Hand Grinder

K

Kalibrasi

Proses menjaga konsistensi rasa pada kopi. Biasanya hal ini dilakukan oleh coffee shop professional untuk menjaga kualitas espresso nya. Setiap kali kedai tersebut akan buka, maka si barista akan mencicipi espresso tersebut terlebih dahulu untuk mengecek rasanya. Dosing, Tamping, grind size, dan biji kopi itu sendiri biasanya yang menjadikan rasa espresso berubah.

Kopi Arabika

Bisa tumbuh di ketinggian 1.300 mdpl – 1.700 mdpl serta sangat rawan terhadap penyakit, tetapi memiliki rasa yang sangat bervariasi menjadikan kopi jenis ini paling banyak dikonsumsi di dunia

Baja Juga : Jenis Tanaman Kopi

Kopi Robusta

Mampu tumbuh di ketinggian 400 mdpl – 700 mdpl serta tahan terhadap hama, tetapi memiliki rasa yang cenderung pahit.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Kopi Lanang Atau Peaberry

L

Long black

Masih keluarga kopi hitam dengan komposisi espresso dengan air panas. Karakter kopi long black cenderung masih terdapat crema diatasnya, karena urutannya adalah air panas dahulu kemudian ditungkanlah espresso diatasnya. 

Latte Art

Sebuah seni menggambar dalam kopi. Berbasis caffe latte dengan foam yang lembut dan tebal, dimana jika berada di tangan yang tepat akan menghasilkan gambar yang menarik. Latte art menjadi event favorit dan sering diadakan di dunia perkopian Indonesia

Latte Art
Latte Art

Light Roast

Hasil sangrai kopi yang berwarna coklat muda terang dan kandungan kafein pada level ini cenderung lebih banyak bahkan beberapa kopi yang disangrai pada level ini kaya akan rasa.

Baca Juga : Tahapan Proses Roasting Kopi

M

Manual Brewing

Proses seduh kopi tanpa menggunakan mesin atau lebih tepatnya dengan cara manual, jadi tangan dari pembuatnya berpengaruh besar terhadap kopi yang dihasilkan. Metode seduh manual brewing paling populer adalah pour over

Medium Roast

Hasil sangrai kopi yang berwarna coklat. Aroma kopi yang dihasilkan lebih balance serta rasa yang lebih komplek.

P

Pour Over

Metode seduh kopi secara manual menggunakan filter. Biji kopi single origin bahkan specialty sangat direkomendasikan diseduh dengan metode ini karena dapat menghasilkan profil rasa yang clean.

Baca Juga : Tutorial Menyeduh dengan Metode Pour Over

Portafilter

Komponen penting dalam mesin espresso karena proses ekstraksi kopi yang menghasilkan espresso terjadi disini.

Portafilter
Portafilter

R

Roasting

Proses menyangrai atau menggoreng kopi.

Mesin Roasting Kopi
Mesin Roasting Kopi

Roastery

Juru goreng atau sangrai kopi. Dahulu hanya sedikit yang bisa melakukan pekerjaan ini karena alat yang mahal serta informasi untuk belajar sangat susah, tetapi zaman sudah berubah, semakin banyak mereka yang membuka kursus belajar menyangrai kopi serta alat roasting nya pun sudah mulai bervariasi 

Baja Juga : Proses Menjadi Roastery bersama Iqbal

S

Single Origin

Istilah pengidentifikasian kopi itu darimana dia berasal, biasanya merujuk pada nama suatu daerah.

Steam Milk

Proses membuat foam susu dengan cara menyemburkan uap panas dengan tekanan yang tinggi. 

Specialty coffee

Kopi dengan kualitas bagus dari segi aroma, rasa, serta skor cupping test nya. 

Baja Juga : Mengenal Specialty Coffee

Signature Drink

Improvisasi dari sebuah kedai dalam meracik minuman spesial. Minuman ini berbahan dasar kopi yang dicampur dengan bahan – bahan lokal. Harusnya setiap coffee shop memiliki signature drink masing – masing. 

Baca Juga : Tutorial Membuat Signature Drink Es Kopi Susu Kayu Manis

Sekian beberapa istilah dalam industri kopi dari kami, bila ada tambahan atau saran bisa ketik di kolom komentar. Salam rahayu.

Continue Reading

Review Singkat Coffee Shop Ejaankoffie Tembalang

Tembalang, merupakan salah satu daerah di Semarang atas, dimana juga terdapat salah satu perguruan tinggi negeri ternama di Indonesia, Universitas Diponegoro. Semenjak sebagian besar fakultas universitas tersebut dipindah dari daerah Pleburan ke Tembalang, daerah ini memang menjadi lebih ramai dari sebelumnya.

Baca juga: Kisah Lukas Ryan Mendirikan Steam & Brew Semarang

Meski dilewati jalan tol, terdapat akses masuk/keluar tol melewati daerah ini. Tentu menjadi keuntungan tersendiri jika memiliki usaha di sekitar Tembalang, banyak mahasiswa dan keramaian. Salah satu yang cukup menjamur adalah coffee shop. Di kiri kanan jalan sekitar banyak berjejer, berjarak hanya beberapa meter antara coffee shop yang satu dengan yang lain.

Salah satu kedai kopi yang kami coba kunjungi adalah Ejaan Koffie. Lokasi tepatnya di Jl. Banjarsari Selatan No.48B, Pedalangan, Kec. Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50268. Lokasinya relatif mudah dikunjungi, dengan bantuan google maps, pas sesuai lokasi.

Bangunan tinggi putih kontras dengan sebelahnya menyambut kami di bagian depan. Dengan aksen tulisan “Ejaan” cukup besar di bagian atas dan kaca-kaca yang cukup besar. Selain menambah pencahayaan dalam ruangan, juga memberi kesan elegan bangunan coffee shop ini. Tempat parkir yang juga berada di bagian depan kedai ini, sangat cukup untuk menampung beberapa kendaraan yang berkunjung.

Begitu masuk ke dalam bangunan utama, kesan modern minimalis sangat terasa di coffee shop ini. Meja bar yang cukup luas berada di sudut, ditambah mesin espresso dengan aksen warna merah. Menjadikannya sangat kontras dengan warna di dalam ruangan yang didominasi warna putih susu dan abu-abu.

Beberapa meja kursi dari besi dan kayu di dalam ruangan, seakan menyelaraskan dan menghangatkan ruangan. Penataan-nya juga rapi dan teratur, jarak antar meja yang satu dengan yang lain juga tidak mengganggu. Setiap meja bisa dipakai berkelompok sampai 4 orang.

Ketika menuju ke meja bar, kami langsung disambut dengan ramah oleh barista yang saat itu bertugas. Bertanya produk satu dan yang lain dijawab dengan lugas oleh baristanya. Paling tidak product knowledge mereka patut diacungi jempol.

Menu yang ditawarkan di Ejaan Koffie, banyak pilihannya baik minuman, snacks dan makanan. Untuk minuman kopi, ada espresso based dan signature mereka, sedangkan untuk pilihan menu manual brew dengan single origin belum ada di coffee shop ini. Kali ini kami memesan hot cappuccino dan Nutella Koffie Mokha, merupakan salah satu signature drink di sini.

Review Singkat Coffee Shop Ejaankoffie Tembalang

Range harga menu-menu di coffee shop ini cukup terjangkau. Minuman mulai dari harga 15 ribu, sementara untuk snack dan makanan, bisa dinikmati dari harga 20 ribu. Untuk pembayaran kami memilih cashless, tetapi tempat ini juga melayani pembayaran secara tunai.

Sambil menunggu pesanan selesai dibuat, kami memilih duduk di bagian outdoor. Meski waktu itu habis hujan pilihan kami jatuhkan di tempat yang terdapat pohon cukup besar. Sedikit mengelap kursi yang agak basah, tidak menjadi masalah bagi kami. 

Begitu pesanan selesai dibuat, barista akan memanggil nama pemesan. Jadi perlu memperhatikan dengan baik jika barista sudah memanggil nama, tentu tidak ingin kan nama kalian dipanggil berulang kali. Setelah itu kalian tinggal mengambilnya di meja bar bagian pick up, kemudian bawa pesanan kalian ke tempat duduk yang sudah dipilih.

Untuk bagian outdoor selain yang kami tempati. Ada 2 bagian lain yang bisa kalian pilih, 1 di bagian paling belakang dan ada peneduhnya, 1 lagi di depannya berupa meja panjang dari beton dan tanpa peneduh.

Bagi kalian yang merokok selain bisa menikmati kopi dan tembakau berbarengan di area outdoor. Ejaan Koffie juga menyediakan 2 area indoor yang merupakan smoking room, 1 ruang ada di bagian belakang dan menggunakan AC. Sementara satunya lagi ada di bagian depan, di samping ruang utama dan menggunakan kipas angin. Jadi cukup nyaman, semisal hujan kalian tetap bisa menyruput kopi dan menghisap rokok.

Ejaan Koffie merupakan coffee shop yang sangat baru, resmi beroperasi dari tanggal 2 Oktober 2021. Meskipun baru, produk yang ditawarkan, juga tempat, vibe yang didapatkan ketika berkunjung ke coffee shop ini cukuplah, sebanding dengan yang dikeluarkan. Jam operasional  24/7, mereka tidak kenal istirahat, hehehe.

Jadi bagi kalian yang mungkin berkunjung ke Tembalang atau sekedar lewat. Tidak ada salahnya untuk mampir ke Ejaan Koffie. Entah untuk sekedar rehat sebentar, atau mungkin menjadikan tempat ini co-working space.
Sukses selalu untuk Ejaan Koffie, kami tunggu menu manual brew-nya. Salam Rahayu.

Baca juga: THE CABIN COFFEE BAR, Tempat Ngopi Paling Cozy Di Magelang

Peta Jalan Kopi Ejaankoffie Tembalang
Peta Jalan Kopi Ejaankoffie Tembalang

Ejaancoffie Tembalang, Kota Semarang

Jl. Banjarsari Selatan No.48B, Pedalangan, Kec. Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50268

Hari Buka: Senin – Minggu
Jam Buka: 24 Jam
Kontak: 0853-2961-1403
Instagram: @EJA.AN

Continue Reading